- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
VIVA – Viral pemberitaan bahwa presenter Deddy Corbuzier mewawancarai eks Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari, tanpa sepengetahuan Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham. Siti diwawancarai pada 20 Mei 2020 di RSPAD Gatot Soebroto.
Kepala Bagian Humas dan Protokol Ditjen PAS, Rika Aprianti, mengatakan Siti Fadilah yang saat ini berstatus Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Pondok Bambu, dilarikan ke RSPAD lantaran didiagnosa dengan sakit asma. Sebelum dirujuk, Siti telah melakukan pemeriksaan kesehatan di Rutan Pondok Bambu.
“Berdasarkan rekomendasi dari dokter Rutan Pondok Bambu dan persetujuan Plt Kepala Rutan Pondok Bambu, terkait kondisi yang bersangkutan (Siti Fadilah) dengan diagnosis kerja asthma, pada tanggal 20 Mei 2020 dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto untuk dilakukan pemeriksaan,” kata Rika dalam keterangan tertulis, Selasa 26 Mei 2020.
Siti Fadilah menempati ruang Paviliun Kartika kamar 206, pada 20 Mei sekitar pukul 13.00 WIB. Dua hari kemudian berdasarkan rekomendasi dan surat keterangan dalam resume pasien rawat inap yang ditandatangani oleh dr. Iwan Agus Putra, Siti dianjurkan untuk melanjutkan kontrol di klinik Rutan Pondok Bambu.
"Dengan keterangan yang bersangkutan dalam kondisi sehat, asma tidak dalam serangan, diagnosis Asma Intermiten (tidak dalam serangan) dan rapid test non reaktif. Berdasarkan resume pasien rawat inap tersebut, Siti Fadillah dikembalikan ke Rutan Pondok Bambu untuk melakukan rawat jalan di klinik Rutan Pondok Bambu, pada tanggal 22 Mei 2020, pukul 16.45 WIB,” ungkap Rika.
Selama menjalani masa pidana di Rutan Pondok Bambu, Siti telah mendapatkan perawatan kesehatan yang baik dari tim medis dan fasilitas kesehatan. Rika juga menegaskan bahwa semua petugas dan penghuni rutan telah melalui rapid test dan PCR terkait COVID-19.
"Dan hasilnya negatif," tegasnya.
Baca juga: Ternyata Deddy Corbuzier Wawancara Siti Fadilah Tanpa Izin Kemenkumham
