Update Corona Indonesia 2 Juni 2020: Positif 27.549, Meninggal 1.663

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA –  Kasus positif COVID-19 di Indonesia hingga Selasa, 2 Juni 2020 tercatat mengalami kenaikan sebanyak 609 kasus. Sehingga total kasus positif di tanah air mencapai 27.549 kasus. 

"Hari ini spesimen yang diperiksa sebanyak 9.049 spesimen sehingga total spesimen yang diperiksa ada sebanyak 342.466 spesimen. Dari pemeriksaan kita dapatkan kasus konfirmasi positif bertambah sebanyak 609 orang sehingga menjadi 27.549 kasus, penambahan jumlah ini tidak menggambarkan total kasus di tanah air," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, Gedung BNPB Jakarta Timur, Selasa 2 Juni 2020.

Untuk pasien sembuh di tanah air mengalami penambahan sebanyak 298 pasien. Sehingga total pasien sembuh dari virus ini sebanyak 7.935 pasien.

Sedangkan untuk kasus kematian juga dilaporkan mengalami penambahan sebanyak 22 kasus. Sehingga total kasus kematian dilaporkan sebanyak 1.663 kasus. Di sisi lain jumlah akumulasi dari ODP di tanah air sebanyak 48.023. 

Sedangkan untuk jumlah akumulasi PDP di tanah air sebanyak 13.213 yang mana sebagian besar sudah selesai dipantau.

"Kerja kita bersama memberikan hasil yang bagus. Ini ditandai dengan menurunnya kasus di beberapa provinsi. Tapi masih ada penularan, sumber penularan di masyarakat masih ada, orang yang rentan yang mengabaaikan protokol kesehatan," kata Yuri.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Baca juga: ?Pemakzulan Presiden, Fadli Zon: Yang Ketakukan Pasti Anti Demokrasi

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024