Di Satgas Covid-19 Ternyata Luhut Juga Punya Jabatan

Menko Maritim dan Investasi Luhut Pandjaitan.
Sumber :
  • vstory

VIVA – Saat ini pemerintah sedang fokus melakukan kegiatan kuratif, lalu preventif dan promotif untuk mengatasi pandemi Covid-19. Baik dalam bentuk pendanaan maupun bentuk penanganan.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, yang ternyata juga anggota dewan pengarah Covid-19, mengatakan seluruh upaya penanggulangan corona dilakukan secara terstruktur.  

"Kenapa saya ikut bicara seperti ini, karena saya itu anggota dewan pengarah, jadi saya day to day ikut, day to day memberi masukan. day to day memberikan koreksi juga," kata Luhut Binsar Pandjaitan dalam diskusi publik dengan I'M GenZ pada Jumat, 5 Juni 2020. 

Menurut Luhut dalam pemaparannya, upaya kesehatan yang sedang fokus dilakukan pemerintah adalah meningkatkan laboratorium pengujian Covid-19, rumah sakit dan pembangunan rumah sakit darurat corona. 

Kemudian promosi kesehatan melalui sosial media dan media masa. Pemerintah juga menetapkan regulasi untuk mengubah prilaku masyarakat untuk meningkatkan ketahanan kesehatan. 

"Misalnya praktik pencegahan, jaga jarak, cuci tangan, jaga kebersihan, gunakan masker, ini semua ada. Tapi bisa jalan nggak ini, kalau kita tidak sama-sama kerja. Kalau kita semua nggak sama-sama kerja, masih aksi saling memarahi, saling berburuk sangka yang tidak jalan," katanya.

Ditegaskan Luhut, disiplin kita menjadi sangat penting. Karena itu, jangan sampai kita membuang energi kita untuk berbicara yang tidak perlu. Apa yang dilakukan pemerintah katanya pasti ada kurangnya. 

"Tapi apakan ini sudah mencapai 80-90 persen, saya jawab yes. Mungkin lebih," kata Luhut.

Keuskupan Agung Jakarta Sebut Paus Fransiskus Akan Kunjungi Indonesia September 2024

Baca juga: Luhut Prediksi Ekonomi Indonesia di Kuartal II Bakal Memburuk

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024