- tvOne
VIVA – Seorang kakek berusia 100 tahun, Abdul Halim terpaksa harus ikhlas tidak bisa menunaikan ibadah haji 1441 Hijriyah/2020. Karena, pemerintah melalui Kementerian Agama RI telah menunda atau meniadakan pemberangkatan jemaah haji Indonesia akibat adanya pandemi COVID-19.
Keputusan Menteri Agama Nomor 494 Tahun 2020 tertanggal 2 Juni 2020, ditandatangani oleh Menteri Agama Fachrul Razi. Pertimbangannya, pemerintah menunda keberangkatan jemaah haji Indonesia tahun ini adalah aspek kesehatan, keselamatan dan keamanan jemaah haji dari penularan virus corona.
Abdul Halim merupakan warga Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat ini menerima dengan hati yang lapang atas adanya keputusan pemerintah terkait menunda keberangkatan jemaah haji Indonesia ke Mekkah tahun 2020. Meskipun, pensiunan guru SD ini sudah melunasi biaya haji dan masuk daftar berangkat tahun 2020.
Baca Juga: Peneliti Ungkap Syarat Vaksin COVID-19 Bisa Dijual di Indonesia
"Kalau tidak diberangkatkan tahun ini, nasib saya tahun ini tidak ada. Nanti menunggu daftarnya nasib saya, pasrah lillahi ta'ala. Itu bukan kehendak pribadi, itu kehendak Tuhan," kata Halim seperti dilihat dari tvOne pada Kamis, 11 Juni 2020.
Sementara Kepala Seksi Haji dan Umroh Kementerian Agama Kabupaten Bandung Barat, Dadi Rusmadi membenarkan kalau Abdul Halim merupakan salah satu calon jemaah haji yang sudah terdaftar tahun ini.
"Alhamdulillah untuk Bandung Barat ada jemaah haji lansia, usianya 100 tahun dan beliau sudah melunasi BPIH," katanya.
