Terjebak Badai di Gunung Marapi, Keponakan Wagub Riau Bisa Dievakuasi
- Istimewa/Andri Mardiansyah
VIVA – Tim SAR dari pos Pertolongan dan Pencarian Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, Minggu 20 Oktober 2019 berhasil menemukan dan mengevakuasi Muhammad Satria Dwi Syahputra, yang terjebak badai di puncak Gunung Marapi.
Satria Dwi merupakan keponakan dari Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution. Saat ditemukan sekira pulul 07.30 WIB, Satria bersama tiga rekannya masing-masing bernama Rahmad Taufik, Fajri setiawan dan, Adithya Bayu Nugraha, dalam kondisi kedinginan namun belum mengarah ke hipotermia.
“Keempatnya sudah kita temukan. Sekarang sudah di evakuasi ke bawah. Saat ditemukan, keempatnya kedinginan tapi belum mengarah ke hipotermia,” kata Kepala Pos Pertolongan dan Pencarian Kabupaten Limapuluh Kota, Robi Saputra, Minggu 20 Oktober 2019.
Menurut Robi, sebelum dievakuasi turun ke bawah, keempatnya sempat diberikan pertolongan pertama agar tak terjangkit hipotermia. Empat pendaki itu diberikan selimut tebal agar suhu tubuhnya kembali normal.
“Kita berikan pertolongan pertama tadi. Kita selimuti karena mereka kedinginan. Meski masih lemas, namun kondisinya sudah mulai normal. Sekarang berangsur turun ke bawah,” ujar Robi.
Lebih lanjut Robi, jika tiba di bawah kondisinya masih drop, maka akan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk perawatan intensif.
Sebelumnya, Muhammad Satria Dwi Syahputra, Rahmad Taufik, Fajri setiawan dan, Adithya Bayu Nugraha, melakukan pendakian gunung marapi pada Sabtu 19 Oktober 2019 dan berencana turun kembali pada Minggu pagi.
Namun, saat memutuskan mendirikan tenda di sekitaran kawasan tugu Abel puncak Marapi, keempatnya malah terjebak badai. Muhammad Satria Dwi Syahputra yang memiliki akses ke kantor SAR pekanbaru, memberikan informasi tentang peristiwa yang mereka hadapi.
Informasi itu pun kemudian diteruskan ke kantor pencarian dan pertolongan kelas A Padang untuk ditindak lanjuti. (ren)
