- VIVAnews/Adi Suparman
VIVA – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengantisipasi potensi meluapnya Daerah Aliran Sungai Citarum dalam kondisi cuaca ekstrem. Hal tersebut tetap menjadi perhatian meski pihaknya saat ini tengah fokus penanganan musibah banjir di enam daerah.
Enam daerah itu yakni, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Indramayu. Pihaknya mendirikan dapur umum, mengirim perahu karet dan mobil tangki, serta menyalurkan kebutuhan-kebutuhan dasar, seperti pakaian, susu bayi, dan telur untuk warga terdampak.
"Citarum relatif terkendali, tapi bukan jaminan. Polanya sama dengan manajemen penanganan Citarum. Ada TNI/Polri, relawan," ujar Ridwan Kamil di Bandung, Jumat, 3 Januari 2019.
Ridwan Kamil menegaskan, pada penanganan kali ini tidak mau menyalahkan pihak mana pun. "Nanti saja, sesi ini kita bahas di waktu yang lebih baik. Sekarang fokus pada penyelamatan, evakuasi, dan keamanan warga," ujarnya.
Yang diperlukan, lanjut dia, koordinasi penanganan antarprovinsi berjalan dengan tepat. "Kalau lintas provinsi, Jakarta, Jawa Barat, Banten juga, berarti kalau lewat dua provinsi, inisiatornya datang dari pusat," katanya.
China Dilanda Banjir Bandang, 4 Orang Tewas dan 10 Hilang
Banjir melanda provinsi Guangdong di China selatan, usai hujan badai yang deras melanda selama akhir pekan lalu, dan menewaskan sedikitnya empat orang ketika air meluap m
