Dua Bus Milik PT Freeport Ditembak Separatis di Timika Papua

Bus operasional perusahaan tambang PT Freeport Indonesia diduga ditembaki oleh orang tak dikenal saat melintas di areal Freeport di Timika, Papua.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Banjir Ambarita

VIVA - Dua bus milik PT Freeport Indonesia di Mile 53-54 ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat berangkat dari arah Tembagapura menuju ke arah Timika, Senin, 13 Januari 2020.

Freeport Indonesia Setor Rp 3,35 Triliun Bagian Daerah dari Keuntungan Bersih 2023

“Kejadian pada hari ini sekitar pukul 07.00 WIT, saat bus karyawan berangkat dari arah Tembagapura menuju ke arah Timika. Pada saat berada di Mile 53 pukul 08.04 WIT, tiba-tiba terdengar suara letusan sebanyak lima kali dan mengenai dua bus bagian belakang dalam konvoi tersebut (no. lambung bus 487 dan 419),” kata Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw.

Paulus mengatakan penembak diperkirakan berada di posisi ketinggian dan langsung melarikan diri ke arah sungai. Setelah menerima laporan pukul 10.00 WIT, dia bersama kapolres Mimika dari Mako Brimob Den B Mimika menuju ke tempat kejadian perkara (TKP).

Panglima TNI Putuskan untuk Mengubah Sebutan KKB Menjadi OPM

“Pukul 10.43 WIT, Kapolda Papua tiba di MP 53, selanjutnya menerima penjelasan kronologis penembakan dari kasatgas Amole,” kata Paulus.

Paulus didampingi kasatgas Amole dan kapolres Mimika langsung melakukan pengecekan TKP penembakan terhadap dua bus milik PT Freeport Indonesia di MP 53-54 yang diduga dilakukan oleh KKB.

Sosok Matias Gobay, Dalang OPM atas Penembakan Keji Danramil Aradide

“Saya tadi didampingi kapolres Mimika dan kasatgas Amole serta anggota telah melakukan pengecekan lokasi yang diduga lokasi arah tembak,” katanya.

Dari hasil pemeriksaan bus mengalami pecah kaca dan ditemukan bekas tembakan di dua titik. Adapun langkah-langkah kepolisian  melakukan pengejaran terhadap kelompok kriminal bersenjata, serta melakukan koordinasi dengan PT. Freeport Indonesia terkait pelaksanaan pengamanan di area tambang.

Paulus menambahkan saat ini tim gabungan TNl-Polri masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku yang diduga setelah melakukan penembakan melarikan diri ke dalam hutan. Untuk situasi pasca-penembakan di area tambang PT Freeport masih dalam kondisi aman kondusif.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya