Formula E Ditunda, Mahfud Sebut Tak Ada Kepanikan di Jakarta

Menko Polhukam Mahfud MD
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

VIVA – Gelaran balapan mobil listrik internasional Formula E di area Monumen Nasional (Monas), Jakarta, resmi ditunda. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menilai itu hak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

40 Ribu NIK KTP Warga Jakarta yang Sudah Meninggal Dinonaktifkan

"Yang tahu alasan penundaan itu tentu Pak Anies, karena memang Pak Anies yang punya program itu, program Formula (E) itu," kata Mahfud di Medan Merdeka Barat, Rabu petang 11 Maret 2020.

Meskipun demikian, Mahfud menilai sebenarnya tidak ada kepanikan di Jakarta. Menurut mantan menteri Pertahanan itu, keamanan di Jakarta juga sebenarnya tidak terancam.

PKB Bakal Usung Ida Fauziyah-Hasbialla Ilyas di Pilkada DKI

"Menurut saya sih keamanan dan situasi Jakarta itu biasa-biasa saja, enggak ada kepanikan yang luar biasa. Menurut saya, ini menurut saya ya, tapi yang tahu persis Pak Anies, tidak ada kepanikan, itu biasa saja," ujar Mahfud.

Mahfud menilai, mungkin Gubernur Anies berpikir jika Formula E tetap digelar, akan merugi. Karena mungkin, menurutnya, ada potensi acara tersebut sepi penonton karena ramai wabah virus Corona.

Pemprov DKI Jakarta Dukung Kerja Sama Proyek MRT Berkonsep TOD dengan Jepang

"Itu mungkin kalau enggak banyak orang yang nonton kan rugi juga, lalu ditunda, barangkali. Tapi Pak Anies lah itu yang berhak menjawab alasannya. Saya merasa Jakarta aman saja," tutur dia.

Pemprov DKI resmi menunda rencana menggelar balapan Formula E Jakarta, Juni nanti. Hal itu diketahui dari surat yang dikirimkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, ke penyelenggara ajang balapan yang sebelumnya akan digelar pada 6 Juni 2020 itu.

"Penyelenggaraan Formula E yang semula dijadwalkan pada bulan Juni 2020 agar ditunda pelaksanaannya," seperti dikutip dari isi surat pada Rabu, 11 Maret 2020.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya