WNA yang Tewas Ditembak Separatis Papua Dibawa ke Selandia Baru

Kelompok separatis Papua (Ilustrasi)
Sumber :
  • Repro Twitter

VIVA – Jenazah karyawan PT. Freeport Indonesia, Graeme Thomas Weal (57), warga Selandia Baru, korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di area pertambangan Kuala Kencana Mimika, Papua, Rabu, 1 April 2020, diberangkatkan ke negaranya.

DPR Tolak Iuran Pariwisata Dibebankan ke Industri Penerbangan, Tiket Pesawat Bisa Makin Mahal

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, jenazah diterbangkan dari Bandara Lama Mozes Kilangin Timika pukul 12.30 WIT ke Selandia Baru melalui Jakarta menggunakan pesawat Air Fast PK- OCS.

Graeme tewas akibat luka tembak di bagian dada kiri yang dilakukan oleh kelompok separatis Papua di Kuala Kencana Kabupaten Mimika.

INACA Tak Setuju Iuran Pariwisata Masuk Dalam Komponen Tiket Pesawat, Ini Alasannya

Dua korban lain yang mengalami luka serius dibawa ke RS Tembagapura. Empat orang lainnya mengalami cedera ringan dan telah mendapatkan perawatan di lokasi.

Pasukan keamanan pemerintah dan pihak sekuriti perusahaan telah mengamankan lokasi kejadian dan mengevakuasi semua karyawan dari kantor dan kawasan yang berada di dekatnya.

Masa RAFI 2024, Konsumsi Avtur Naik 10%

"Prioritas utama kami adalah memastikan keselamatan para karyawan dan keluarga mereka. Kami akan menyampaikan informasi selanjutnya bilamana ada laporan perkembangan baru dari kejadian ini," ujar Musthofa.

PT Freeport Indonesia (PTFI) teken Perjanjian Kerja Bersama (PKB) PTFI periode 2024-2026 bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh (dok: Freeport)

Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024