VIVA – Warga kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara dihebohkan dengan fenomena optis berupa lingkaran cahaya di sekitar matahari pada Selasa 21 April 2020 Pukul 14.20 WIT.
Warga yang menyaksikan fenomena alam itu ramai-ramai mengabadikan peristiwa langka tersebut dengan telepon seluler milik mereka. Tak sedikit, hasil foto tersebut dibagikan ke sosial media.
Badan Meteorologi dan Klimatologi Geofisika Stasiun Babullah Ternate saat dikonfirmasi VIVAnews menyatakan, fenomena tersebut merupakan Halo alias Ice Bow (Gloriole).
“Fenomena ini merupakan fenomena Halo. Fenomena alam yang biasa bukan fenomena ekstrem,” ujar Justia P.D Galengsong, Forcester BMKG Stasiun Babullah.
Ia menjelaskan, secara umum fenomena ini terjadi diawali adanya cahaya matahari kemudian direfleksikan atau dibiaskan oleh kristal es yang berbentuk batang atau prisma.
Sinar matahari yang terpecah ke dalam beberapa warna tersebut dipantulkan ke arah tertentu sekitar matahari dan menjadi cincin cahaya di sekitar matahari .
“Biasanya kalau sudah beberapa saat setelah matahari bersinar dan memanaskan partikel air yang dingin di awan cirrus maka fenomena ini akan hilang,” ujarnya.
Fenomena tersebut adalah fenomena lokal yang langka dan dilihat di satu area saja. Namun fenomena ini dipastikan tidak berdampak terhadap perubahan cuaca.
Laporan: Ifan Beto
