Longsor dan Banjir Jeneponto, Kembali Ditemukan Sesosok Mayat

Gabungan tim relawan mengevakuasi sesosok mayat di Kabupaten Jeneponto.
Sumber :
  • VIVAnews/ Irfan.

VIVAnews - Tim gabungan relawan mengevakuasi sesosok mayat perempuan di Desa Rumbia, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Selasa siang, 16 Juni 2020.

Gunung Lewotobi Erupsi Dua Kali pada Jumat Dini Hari, Warga Dilarang Beraktivitas di Radius 2 Km

Mayat yang belum diketahui identitasnya itu ditemukan warga dalam kondisi tubuh yang sudah tidak utuh di pinggir Sungai Belong, desa setempat.

Diduga mayat tersebut adalah korban longsor yang kemudian terbawa arus saat banjir besar melanda kawasan itu. Lokasi penemuan sekitar 3 kilometer dari titik longsor.

Banjir Bandang Terjang Melawi Kalbar, 700 KK dari 17 Desa Terdampak

"Saat ini tim SAR gabungan masih menunggul hasil autopsi untuk memastikan identitas dari jenazah," kata Humas Basarnas Makassar, Hamsidar.

Proses pencarian yang sudah memasuki hari keempat masih terus dilakukan dengan menyisir sungai dengan menggunakan perahu karet.

Banjir di OKU Sumsel Rendam 10 Kelurahan, 1 Jembatan Gantung Putus dan 1.695 KK Terdampak

Sebelumnya, tim Basarnas juga menemukan 3 jenazah di Desa Kayu Loe Barat, sekitar 25 km dari lokasi kejadian tanah longsor dan banjir bandang.

Masing-masing korban yang sudah diketahui identitas itu, yakni Madeng (50), Abu (60) dan Alang (13).

"Mereka sudah meninggal dunia ketika ditemukan karena sudah dua hari proses pencarian," tutur Hamsidar.

Banjir bandang dan tanah longsor menerjang Kabupaten Jeneponto pada Jumat pekan lalu. Kecamatan Rumbia yang paling terdampak.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya