Gerhana Matahari Parsial Terlihat 12 Persen di Aceh

Gerhana Matahari Parsial Terlihat 12 Persen di Aceh
Sumber :
  • VIVAnews/Dani Randi (Banda Aceh)

VIVA – Gerhana matahari parsial di Aceh hanya terlihat 12 persen dalam pemantauan yang dilakukan di halaman Kanwil Kemenag Aceh. Pemantauan itu dilakukan secara tertutup serta menerapkan protokol kesehatan dan keselamatan.

Apa Bedanya Gerhana Matahari Cincin dan Total?

Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Aceh, Saifuddin mengatakan, gerhana matahari parsial terjadi selama 2 jam 24 menit dengan besaran piringan bulan yang menutupi matahari sebesar 12 persen.

"Gerhana matahari parsial terlihat di Aceh, puncak parsial pada pukul 14.35.21 WIB, dan akhir gerhana parsial terjadi pukul 15.42.21 WIB," kata Saifuddin, usai pemantauan, Minggu 21 Juni 2020.

Siap-siap Menyaksikan Gerhana Matahari 'Bola Disko'

Ia menjelaskan, gerhana matahari parsial terlihat jelas di Aceh, hanya saja beberapa saat sempat terhalang awan. Sementara, di berbagai daerah di Aceh juga melaksanakan salat gerhana.

Ada 5 teleskop yang digunakan Kanwil Kemenag Aceh dalam pemantauan gerhana matahari parsial. Adapun teleskop yang digunakan yakni, Vixen VC200L, Vixen ED 100 sf, Williams 80 dan 2 unit Skywatcher E90.

Hati-hati, Cincin Api Akan Muncul di 8 Wilayah Ini

"Biasanya setiap kali gerhana kita buka untuk umum dan kita juga melaksanakan shalat gerhana di sini. Namun karena dalam keadaan Covid, pemantauan dilakukan secara tertutup," ujarnya.

Gerhana Matahari Cincin Api.

Jangan Sampai Lewat! Begini Cara Lihat Gerhana Matahari Cincin Api di Indonesia

Fenomena Gerhana Matahari Cincin Api akan berlangsung pada Sabtu, 14 Oktober 2023. Sayangnya, momen menakjubkan ini tidak dapat disaksikan secara langsung di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
14 Oktober 2023