Dokter Positif Corona, Puskesmas di Bantul Ditutup

Warga melintas di dekat mural bergambar tenaga medis dan Virus Corona di Bantul (foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

VIVA – Seorang dokter umum yang bekerja di Puskesmas Banguntapan 1, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dinyatakan positif virus Corona atau Covid-19. Dokter tersebut diketahui positif pada Kamis, 2 Juli 2020.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul, Helmi Jamharis, menuturkan, pascadokter tersebut dinyatakan positif, Pemda Bantul menutup sementara Puskesmas Banguntapan 1. Menurut rencana, puskesmas ini akan ditutup selama dua hari untuk dilakukan sterilisasi.

"Satu pasien positif dokter. Iya dokter Puskesmas Banguntapan 1. Rencana ditutup dua hari untuk disinfeksi. Dua hari untuk rapid atau swab bagi tenaga medis di puskesmas itu termasuk disinfeksi penyemprotan-penyemprotan," ujar Helmi saat dihubungi, Jumat 3 Juli 2020.

Terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penularan Covid-19 Bantul, Sri Wahyu Joko Santosa atau kerap disapa Oky menerangkan bahwa dokter yang dinyatakan positif ini tercatat merupakan pasien nomor 78 di Kabupaten Bantul.

Oky menerangkan, terkait pasien ini, pihaknya masih melakukan penelusuran atau tracing, dari mana penularan virus Corona tersebut.

"Riwayat belum kita tahu. Sedang kita lacak. Dokter itu praktik di mana-mana. Dia tidak perlu keluar kota bisa saja tertular. Kita masih melacak, tanya-tanya praktik di mana saja," tuturnya.

Keluarga Tegaskan Lettu Agam Tak Pernah Lakukan Kekerasan Fisik ke Istrinya
Anggota DPR RI fraksi PDI Perjuangan, Ihsan Yunus di KPK

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Ihsan Yunus terkait kasus dugaan korupsi Alat Pelindung Diri (APD)

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024