15 Pegawai Suspect COVID-19, Gedung Kementerian Pendidikan Ditutup

Sampel tes Virus Corona atau COVID-19
Sumber :
  • Time.com

VIVA – Gedung E Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia ditutup untuk sementara waktu selama 14 hari. Karena, ada pegawai yang suspect corona setelah menjalani rapid test di kantor tersebut. 

Sekolah Rentan Bencana Capai 57 Persen, Kemendikbud: Waspada!

"Secara berkala kita disinfeksi dan sterilisasi untuk menjaga kesehatannya. Pekan lalu dilakukan tes berkala untuk seluruh karyawan," kata Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nizam melalui pesan singkat di Jakarta, Rabu, 8 Juli 2020. 

Penutupan kantor itu dilakukan karena ada 15 pegawai Kemendikbud itu baru dianggap suspect virus corona, karena baru menjalani satu tes saja di lokasi tersebut. Kini, 15 orang itu sudah menjalani isolasi mandiri dan dalam keadaan sehat walafiat. 

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

"Suspect, masih akan dilakukan tes lagi. Tapi semua dalam keadaan sehat," katanya. 

Jadi, belum dapat disimpulkan mereka itu positif corona, karena harus menjalani beberapa tahapan tes lagi.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

"Ada teman yang tes PCR pertama positif, kedua, tiga negatif. Dulu juga ada yang positif dan memang sakit demam tinggi, setelah dirawat dan sekarang sudah sembuh, ternyata akhirnya DB," katanya. 

Maka dari itu, Nizam meminta kepada seluruh pegawai dan masyarakat untuk menjaga kesehatan dan mematuhi aturan protokol COVID-19. 

"Gunakan masker setiap ketemu orang, jaga jarak, sering-sering cuci tangan dan mandi. Selalu positif dan optimistis, tapi tidak gegabah," tambahnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya