200 Orang Lebih di Secapa TNI AD Bandung Positif Corona

Ilustrasi simulasi penanganan pasien suspect virus corona
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto

VIVA – Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat menyatakan sebanyak 200 orang lebih terpapar virus corona dari klaster pendidikan militer Secapa Angkatan Darat (AD) Sukajadi, Kota Bandung.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Provinsi Jawa Barat sekaligus Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat, Berli Hamdani, dalam paparan perkembangan terkini di Jawa Barat.

"Jumlah yang terkena kemarin memang belum fix karena belum selesai. Perkiraan di atas 200 yang terpapar dan saat ini sudah mengantisipasi termasuk isolasi, tindakan disinfektan termasuk penelusuran," ujar Berli, Rabu, 8 Juli 2020.

Baca juga: Vaksin Corona Indonesia Siap Tahun 2021

PM Singapura Lee Hsien Loong Mundur dari Jabatan, Ini Sosok Penggantinya

Menurutnya, kasus positif itu diketahui berdasarkan hasil tes cepat yang kemudian dilanjutkan ke tes usap atau swab test.

"Yang teridentifikasi yaitu di Secapa Sukajadi, saat ini sudah dilakukan pemeriksaan mulai dari rapid test, kemudian hasil rapid test di-swab. Dan sudah dilakukan isolasi, termasuk isolasi satu area sekolah pendidikan tersebut," terangnya.

Dari laporan yang diterima, para pasien sempat ditangani di dua rumah sakit. "Sempat dirujuk ke Rumah Sakit Dustira dan Rumah Sakit Gatot Subroto RSPAD jadi sesuai dengan kondisinya," katanya.

Salat Id di Masjid Agung Al-Azhar, JK Ngaku Senang Lebaran Kali Ini Ramai

Untuk mempersempit celah penularan, Tim Gugus Tugas melakukan tracing dengan tes massal ke seluruh pendidikan militer. "Selanjutnya masif tes terhadap hampir 20 sekolah pendidikan kemiliteran di Jawa Barat, jadi kita identifikasi," ujarnya. (ase)

Anggota DPR RI fraksi PDI Perjuangan, Ihsan Yunus di KPK

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Ihsan Yunus terkait kasus dugaan korupsi Alat Pelindung Diri (APD)

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024