- instagram.com/pln_id/
VIVA – PLN terus berkomitmen untuk mendukung penanganan pandemi COVID-19 yang terjadi di Indonesia. Selain menjaga pasokan listrik yang andal untuk masyarakat dan rumah sakit, Tim Manajemen Krisis COVID-19 PLN terus menyalurkan bantuan untuk penanganan COVID-19 melalui Kementerian BUMN.
Total bantuan yang telah disalurkan oleh Tim Manajemen Krisis COVID-19 PLN melalui Yayasan BUMN nilainya mencapai Rp42,9 Miliar.
Bantuan yang diberikan ini merupakan hasil penggalangan dana yang dilakukan oleh Tim Manajemen Krisis COVID-19 PLN kepada pegawai PLN Group dan mitra kerja PLN.
Baca juga: Hati-hati, Menipu Via Pesan Singkat Bisa Dipidana Penjara 20 Tahun
wujud dari komitmen dalam membantu penanganan COVID-19 di Indonesia. Dengan momen ini pula, diharapkan sinergitas PLN dengan BUMN dapat terus membantu menghentikan penyebaran COVID-19 di Indonesia.
Penyerahan bantuan tersebut diserahkan secara simbolis dalam agenda Pemberian Penghargaan, Apresiasi serta Ucapan Terima Kasih kepada Para Pejuang Kesehatan di Garis Terdepan pada Kamis 9 Juli 2020 di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta.
Menteri BUMN, Erick Thohir mendorong BUMN untuk terus meningkatkan kinerjanya dan terus sinergi memberikan bantuan guna menangani penyebaran COVID-19 di Indonesia.
Baca juga: Lion Air Bakal Laporkan ke Polisi Penyebar Rapid Test Hoax di Medsos
"Apa yang dilakukan perusahaan-perusahaan BUMN tersebut merupakan bentuk tanggung jawab bersama untuk terus memerangi Covid-19 hingga tuntas," ungkap Erick, dilansir akun Instagram resmi @pln_id.
Dalam kesempatan tersebut, beberapa perusahaan BUMN lain juga hadir dan turut memberikan sumbangan dan kontribusinya.
Baca juga: Keren, PLN Jadi Perusahaan Listrik Terbaik Asia Tenggara dan Selatan
Ada Bank BRI yang menyumbang Rp5 miliar, Bank BNI yang menyerahkan Rp2 miliar kepada Hotel Indonesia Group untuk membayar fasilitas akomodasi para tenaga medis.
Sementara itu, Telkomsel yang memberikan bantuan 10.000 paket data. Pemberian penghargaan tidak hanya diberikan kepada perwakilan tenaga medis dan relawan COVID-19, tetapi juga kepada pihak-pihak yang turut membantu penanganan pandemi.
