Sempat Positif COVID-19, Kini Rektor USU Dinyatakan Negatif

Universitas Sumatera Utara (USU), Prof.Runtung Sitepu
Sumber :
  • VIVA.co.id/Putra Nasution

VIVA – Rektor Universitas Sumatera Utara (USU), Prof.Runtung Sitepu mengaku dua kali hasil swab di Labotorium PC Rumah Sakit (RS) USU dinyatakan negatif COVID-19. Kemudian, isolasi mandiri orang nomor satu di Kampus beralamat di Jalan Dr Mansyur Kota Medan, berakhir Jumat kemarin, 24 Juli 2020.

?"Alhamdulillah puji syukur kepada Allah SWT, setelah menjalani isolasi mandiri selama 14 hari sejak dinyatakan positif COVID-19 Jumat 10 Juli 2020 yang lalu. Kini, dinyatakan negatif hasil swab," kata Runtung dalam keterangan tertulis disampaikan melalui pesan Whatsapp kepada wartawan di Medan, Sabtu pagi, 25 Juli 2020.

Runtung menjelaskan hasil swab negati pertama tetanggal 14 Juli 2020 dan kedua pada ?24 Juli 2020 hasil swab juga menunjuk negatif dari virus mematikan tersebut.

"Maka saya sudah bisa mengakhiri isolasi mandiri terhitung sejak hari ini, Sabtu 25 Juli 2020," tutur Runtung.

Baca juga: KPK Akan Awasi Program Organisasi Penggerak Kemendikbud

Runtung mengungkapkan selama menjadi isolasi mandiri, karena dinyatakan positif terpapar virus corona hasil swab banyak mendapatkan dukungan dan semangat dari keluarganya dan para rekan kerjanya. Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak.

"Turut mendoakan dan memberi semangat, saya ucapkan terima kasih yg sebesar-besarnya.   Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa membalasnya dengan rezeki berlipat ganda kepada Ibu, Bapak, Saudara dan Sahabat sekalian," kata Runtung.

Namun, Runtung positif COVID-19 dengan status orang tanpa gejala. Kemudian, istri, anak, menantu dan cucunya hasil swab di Labotorium RS USU dinyatakan negatif.

WHO Nyatakan COVID-19 Bukan Lagi Darurat Kesehatan Global

Selain itu Runtung, Wakil Rektor I USU, Prof Rosmayati dan suaminya, merupakan anggota Majelis Wali Amanat USU, Prof Darma Bakti juga dinyatakan positif COVID-19. Keduanya, orang tanpa gejala dan tengah menjalani perawat di RS Columbia Asia.

Ilustrasi COVID-19/Virus Corona.

COVID-19 di Jakarta Naik Lagi, Total Ada 365 Kasus

Kasus konfirmasi positif COVID-19 di DKI Jakarta kembali meningkat. Per Rabu 13 Desember 2023 tercatat ada sebanyak 131 kasus baru sehingga total kasus aktif 365 kasus.

img_title
VIVA.co.id
13 Desember 2023