Paskibraka Asal Aceh Ditunjuk Jadi Pembawa Sang Merah Putih di Istana

Paskibraka asal Aceh ditunjuk jadi pembawa bendera merah putih di Istana.
Sumber :
  • istimewa

VIVA – Tiga anggota pasukan pengibar bendera pusaka atau Paskibraka Nasional ditugaskan untuk mengibarkan Sang Merah Putih di halaman Istana Merdeka pada Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada Senin pagi, 17 Agustus 2020.

Ribuan Warga Desa di Bogor Gelar Teatrikal Kumpulkan Donasi Rp300 Juta untuk Palestina

Baca Juga: Ini 8 Paskibraka yang Bertugas Kibarkan Sang Merah Putih di Istana

Saat ini, ketiga anggota dalam Tim Sabang tersebut tengah bersiap untuk memasuki lapangan upacara.

Pengusaha Kaltim Apresiasi Peringatan HUT RI di IKN Berlangsung Tertib dan Lancar

Mereka Adalah Indrian Puspita Rahmadhani dari Provinsi Aceh terpilih sebagai pembawa bendera Merah Putih. Lahir di Bireuen, 10 November 2003, saat ini Indrian menempuh pendidikan di SMAN 1 Bireuen.

Dua orang lainnya dari tim tersebut ialah Muhammad Adzan dari Provinsi Nusa Tenggara Barat yang bertugas sebagai komandan kelompok sekaligus pembentang bendera dan I Gusti Agung Bagus Kade Sanggra Wira Adhinata dari Provinsi Bali yang bertugas sebagai pengerek bendera.

Sementara ada juga, Kolonel Infanteri. Muhammad Imam Gogor, A.A. didapuk menjadi Komandan Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Pria kelahiran Kediri ini lahir 16 Februari 1977, dan lulusan Akademi Militer tahun 1998. Saat ini ia menjabat sebagai Asisten Operasi, Pasukan Pengamanan Presiden.

Adapun bertindak sebagai Perwira Upacara ialah Brigadir Jenderal TNI Syafruddin. Ia adalah Kepala Staf Garnisun Tetap I Jakarta dan lulusan Akademi Militer tahun 1989.

Sekadar diketahui, Paskibraka 2020 yang bertugas hari ini telah dikukuhkan oleh Presiden Joko Widodo pada Kamis, 13 Agustus 2020, di Istana Negara sebelumnya.

Pimpinan Ponpes Tajul Alawiyyin, Habib Bahar bin Smith

Pengajiannya Diduga Dipersulit Lurah, Habib Bahar Ngamuk: Giliran Dangdut Diizinkan!

Pengasuh Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin, Habib Bahar bin Smith ngamuk kepada seorang lurah gegara acara pengajian dalam rangka tasyakuran HUT RI ke-79 tidak diberi izin

img_title
VIVA.co.id
27 Agustus 2024