- VIVA.co.id/Nur Faishal
VIVA – Wakil sekaligus Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifudin alias Cak Nur meninggal dunia saat dirawat di RSUD Sidoarjo pada Sabtu, 22 Agustus 2020, sekira pukul 15.30 WIB. Almarhum dirawat karena terkonfirmasi positif Coronavirus Disease 2019 atau COVID-19.
Baca: Plt Bupati Sidoarjo Meninggal Dunia
"Iya, kena COVID-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo, Syaf Satriawarman, kepada wartawan.
Informasi meninggalnya Cak Nur begitu mendadak. Pada Rabu lalu, 19 Agustus 2020, ia masih mengikuti sidang paripurna di gedung DPRD setempat. Namun, lanjut Syaf, sekira sepuluh hari lalu Cak Nur sakit ringan dan sempat diminta melakukan tes swab karena khawatir terpapar corona.
Kata Syaf, Cak Nur menolak diswab karena tidak merasakan gejala apa pun. "Baru tadi setelah ditelepon oleh ajudan kondisinya sudah tak mau makan. Kondisinya semakin lemah. Kemudian hasil swabnya hari ini positif. Sebelumnya enggak ada gejala, tapi akhir-akhir ini sudah ada sesak, batuk, dan demam," Syaf menjelaskan.
Jenazah almarhum masih disemayamkan di Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo. Setelah itu, rencananya jenazah disalatkan di Masjid Agung setempat. Setelah itu, jenazah akan dikebumikan di rumah tinggal Cak Nur di Desa Janti, Kecamatan Waru, Sidoarjo.
Cak Nur menjabat Wakil Bupati Sidoarjo mendampingi Saiful Ilah. Ketika Saiful terbelit masalah hukum di Komisi Pemberantasan Korupsi, Cak Nur dilantik sebagai Plt bupati sejak Januari 2020 lalu.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa itu diisukan bakal maju lagi sebagai bakal calon Bupati Sidoarjo. Namun, takdir berkata lain. Ia meninggal dunia.
