Copot Bendera Merah Putih di Garut, Motif Pelaku Hanya Iseng

Kasat Reskrim Polres Garut AKP Maradona Armin Mapaseng
Sumber :
  • VIVA/Diki Hidayat

VIVA – Sekelompok pemuda yang mencabut bendera merah putih di Jalan Raya Wanaraja, Kabupaten Garut, Jawa Barat, akhirnya tertangkap. Para pelaku berjumlah lima orang merupakan anak di bawah umur dan mengaku pencopotan bendera tersebut hanya iseng.

Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Maradona Armin Mapaseng mengatakan bahwa pihaknya melakukan penyelidikan setelah aksi kelima orang tersebut terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Namun, setelah dilakukan penangkapan, dalam pemeriksaan diketahui para pelaku merupakan anak di bawah umur.

"Jadi ini memang iseng kenakalan remaja, bendera itu hanya dimiliki dan memang ada yang sempat dijual," ujarnya, Kamis 27 Agustus 2020.

Petugas Hentikan Ambulans yang Ternyata Digunakan Pemudik untuk Pulang Kampung

Baca juga: Copot Bendera Merah Putih di Garut, 5 Anak di Bawah Umur Ditangkap

Kelima anak tersebut yang mengambil bendera hanya empat orang. Keempat anak tersebut tidak memiliki maksud lain hanya iseng. Polisi menilai bahwa keempat anak itu merupakan anak berkonflik dengan hukum.

"Sehingga anak-anak tersebut didampingi Lembaga Balai Pemasyarakatan (Bapas), karena anak ini hanya berkonflik dengan hukum bukan sebagai tersangka,” kata Maradona.

Lanjut Maradona, motif yang dilakukan anak-anak tersebut merupakan kasus pencurian ringan sesuai Pasal 364 KUHP dengan kurungan tiga bulan penjara. Selanjutnya, berdasarkan kesepakatan yang beperkara dilakukan pengalihan penyelesaian proses perkara anak dari proses peradilan pidana ke proses di luar pidana.

"Hasilnya ini diversi, para pelaku anak dikembalikan kepada orangtua dan didampingi Bapas,” ujarnya. (art)

Proses ekshumasi diduga korban penganiayaan

Kematiannya Dianggap Tak Wajar, Makam Seorang Pria di Garut Dibongkar

Makam pria di Kampung Sayuran Desa Barusuda, Kecamatan Cigedug Jawa Barat terpaksa dibongkar atau ekshumasi oleh aparat Kepolisian Polres Garut. Kematian pria itu janggal

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024