Dukung Adik Ratu Atut di Pilkada Serang, Pengurus Demokrat Dipecat

Warga Baduy Luar dibantu petugas TPS memasukan kertas suara usai melakukan pencoblosan dalam Pemilu 2019 di TPS 01 di Desa Kanekes, Lebak, Banten
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dziki Oktomauliyadi

VIVA – Jelang Pilkada 2020, tensi politik memanas di Kabupaten Serang. Partai Demokrat terpaksa memecat sejumlah kadernya karena mendukung petahana di Pilkada Serang yakni duet Ratu Tatu Chasanah dan Panji Tirtayasa 

Meski Diblacklist, Bobby Nasution Tetap Ingin Ambil Formulir Pilgub Sumut dari PDIP

Salah seorang kader yang dipecat adalah Ketua DPC Demokrat Serang, Megahita. Ia menjawab santai dengan sikap partainya tersebut. Dia siap mendukung Tatu-Panji dengan cara mempengaruhi suara massa yang dimilikinya.

"Saya juga kan punya massa. Akan saya alihkan untuk mendukung Tatu-Panji," kata Megahita, melalui pesan singkatnya, Selasa, 1 September 2020.

Surya Paloh Restui Anies Baswedan Maju di Pilkada DKI 2024, Begini Respons PKB

Baca Juga: Demokrat Lawan Keluarga Ratu Atut di Pilkada Banten

Mega menyampaikan kalau ia sudah mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) pada Senin malam, 31 Agustus 2020. Kata dia, pengembalian KTA itu diberikan ke DPD Demokrat Banten.

Gibran soal Bobby Nasution Diblacklist PDIP di Pilkada Sumut: Tenang Aja

"Saya sudah mengembalikan KTA. Kalau orang politikus bisa mengartikan sendiri lah, tidak perlu di jelaskan," ujarnya.

Terkait itu, DPD Demokrat Banten mengaku sudah memecat Megahita dari Ketua DPC Demokrat Kabupaten Serang. Manuvernya yang mendukung adik Ratu Atut Chosiyah itu jelas tak mengikuti keputusan partai. 

Adapun DPP Demokrat memutuskan mengusung Nasrul Ulum-Eki Baihaki di Pilkada Serang.

Untuk sementara, jabatan Ketua DPC Demokrat Kabupaten Serang tak lagi dijabat Megahita sejak Senin, 31 Agustus 2020. 

"DPP Partai Demokrat sudah mem-Plt kan Ketua DPC, Megahita, per tanggal 31 Agustus 2020 dan dia langsung menyerahkan KTA nya Senin malam," kata Kepala Badan Komunikasi Strategis Daerah (Bakomstrada) Demokrat Banten, Rochman Setiawan, dalam pesan singkatnya, Rabu, 2 September 2020.

Selain Megahita, ada beberapa nama yang juga dipecat sebagai kader dan pengurus Demokrat Kabupaten Serang. Misalnya ada Riki Fachrijal yang sebelumnya menjabat sekretaris DPC Serang.

Lalu, Faikoh selaku bendahara DPC, Berri Wahyu Nisfriyadi sebagai Wakil Sekretaris I, dan Ahmad Humaedi sebagai Wakil Bendahara III. Alasan pemecatan mereka sama yaitu karena mendukung Ratu Tatu Chasanah yang notabene adik Ratu Atut Chosiyah.

"DPD Demokrat Banten sudah memecat kader tersebut per hari ini," ujar Rochman.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya