- ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
VIVA – Satu dari enam bakal calon peserta Pilkada Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, dinyatakan positif COVID-19. Karena positif corona, bakal pasangan calon dimaksud belum bisa mengikuti tahapan selanjutnya karena menjalani isolasi mandiri.
Ketua Komisi Pemilihan Umum Sidoarjo M Iskak membenarkan informasi itu namun dia menolak membeberkan identitas orang yang dia maksud. “Yang jelas memang ada salah satu bakal calon yang positif menurut hasil swab di RSU Soetomo,” katanya dikonfirmasi wartawan pada Selasa, 8 September 2020.
Hal yang pasti, kata Iskak, posisi orang yang terpapar corona itu ialah sebagai bakal calon wakil bupati. “Kami melakukan komunikasi kepada bakal calon maupun partai politik pengusung agar yang bersangkutan melakukan isolasi dulu selama sepuluh atau sebelas hari,” ujarnya.
Baca: Delapan Kepala Dinas Kabupaten Sidoarjo Positif COVID-19
Setelah itu, KPU akan melakukan swab ulang kepada kandidat yang terpapar corona. Kalau hasil tes usapnya berubah negatif, mereka bisa melakukan tahapan pemeriksaan kesehatan. “Tes kesehatan hari ini sampai besok, dan yang bersangkutan dan pasangannya tidak kami perkenankan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan,” katanya.
KPU Sidoarjo berkoordinasi dengan Satuan Tugas COVID-19 setempat untuk menentukan langkah selanjutnya, seperti apakah semua komisioner dan pegawai KPU Sidoarjo akan dites swab atau tidak. Kantor KPU harus sering disterilisasi dan didisinfeksi setiap selesai kegiatan.
“Kami di KPU setiap sehabis kegiatan selalu melakukan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan. Itu standar di kami. Tapi terkait dengan hasil tadi malam, hari ini kami melakukan koordinasi dengan gugus tugas. Setelah ini yang harus dilakukan KPUD apa, misal, besok atau lusa kami semua akan melakukan rapid atau swab massal. Untuk memastikan bahwa kesehatan teman-teman di KPU ini terjamin,” ujar Iskak.
Pada Pilkada serentak 2020 terdapat tiga bakal pasangan calon bupati-wakil bupati Sidoarjo yang mendaftar ke KPU setempat, yaitu pasangan Bambang Haryo Sukartono-Taufiqulbar, Kelana Aprilianto-Dwi Astuti, dan pasangan Ahmad Muhdlor Ali-Subandi. (lis)
