- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau masyarakat untuk membiasakan diri tidak menggunakan masker scuba dan masker buff. Masker jenis itu dianggap tidak efektif menangkal sebaran virus corona (COVID-19).
Terutama bagi warga yang berdomisili di Bogor, Depok, Bekasi (Bodebek), dilarang keras menggunakan masker bahan tersebut.
"Dahulu scuba oke (dipakai) karena mudah dan murah, sekarang tidak boleh ya. Sudah menyesuaikan atau beradaptasi saja, karena ini bagian dari AKB," ujar Ridwan Kamil di Bandung, Jawa Barat pada Kamis, 17 September 2020.
Menurutnya, penggunaan masker dalam aktivitas sehari-hari pada masa pandemi harus menjadi kebiasaan pokok. "Dahulu yang pakai masker hanya untuk yang sakit, setelah direvisi ternyata untuk (dipakai) orang yang sehat juga," ujarnya.
Baca juga: Rinaldi Korban Mutilasi di Kalibata City Lulusan UGM, S2-S3 di Jepang
Diketahui, penggunaan masker merupakan satu dari tiga protokol kesehatan 3M. Dua hal lainnya adalah menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun di air mengalir.
Dari tiga cara pencegahan penularan COVID-19 itu, penggunaan masker dinilai paling penting dan efektif, asalkan masker yang dipakai sesuai dengan jenis masker yang efektif mencegah penularan virus. Masker yang layak antara lain masker bedah atau masker medis dan masker kain tiga lapis. (ase)
KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Ihsan Yunus terkait kasus dugaan korupsi Alat Pelindung Diri (APD)
