Kasus Positif COVID-19 Tinggi, Jakarta Jadi Perhatian Satgas Nasional

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito
Sumber :
  • BNPB

VIVA – Satuan Tugas Nasional Penanganan COVID-19 membeberkan kondisi Provinsi DKI Jakarta dalam penanganan virus. Hingga kini, Ibu Kota menjadi perhatian nasional lantaran kenaikan kasus positifnya cukup tinggi di peringkat kedua dan menyumbangkan kasus paling tinggi di Tanah Air.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Baca Juga: Update Corona RI 17 September 2020: Kasus Positif Tambah 3.635

"Jadi ini menjadi perhatian nasional agar kinerjanya bisa diperbaiki," kata Juru Bicara Satgas, Wiku Adisasmito, Kamis, 17 September 2020.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Wiku menyampaikan, tidak ada wilayah kota di Jakarta yang menyandang predikat status hijau maupun kuning. Artinya bisa disimpulkan, semua wilayah dapat dikatakan dengan risiko penularan tinggi. "Dan tidak ada kota yang berwarna kuning maupun hijau di DKI Jakarta," ujarnya.

Pada kesempatan ini, Wiku juga menyampaikan, kondisi di daerah penyangga Jakarta yang sama menyumbangkan kasus tertinggi. Meski tak menyebut secara detail, Bogor, Depok dan Bekasi menjadi penyumbang kenaikan kasus di Jawa Barat sebesar 70 persen.

PM Singapura Lee Hsien Loong Mundur dari Jabatan, Ini Sosok Penggantinya

"Ini adalah perlu menjadi perhatian agar betul-betul kondisi terutama daerah yang menempel di DKI Jakarta dapat diturunkan kasusnya agar memperbaiki kinerja Provinsi Jawa Barat," katanya.

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024