DPR Anggap Menteri Terawan Sudah Kerja Keras tapi Tak Terpublikasi

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

VIVA – Wakil Ketua Komisi lX DPR RI Melki Laka Lena membela sorotan banyak pihak atas kinerja Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, dalam menangani pandemi COVID-19.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

“Kinerja pak menkes yang disorot, kami melihat lebih dominan aspek gaya kepemimpinan dan PR (public relation)-nya yang tidak jalan baik,” kata Melki kepada wartawan, Selasa, 29 September 2020.

Menurut politikus Partai Golkar ini, Terawan dan seluruh aparatur Kementerian Kesehatan sejak awal pandemi terus bekerja serta memastikan tenaga kesehatan serta fasilitas kesehatan yang menjadi tanggung jawabnya bekerja secara optimal.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

“Banyak korban tenaga kesehatan yang terpapar COVID-19 dan lebih dari 100 orang meninggal. Kemenkes menjadi klaster perkantoran yang terbanyak terpapar COVID-19 menunjukkan kerja keras menkes dan jajaran Kemenkes serta seluruh sumber daya tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan sudah dikerahkan,” katanya.

Baca: Fadli Zon Usul Menteri Kesehatan Diistirahatkan

PM Singapura Lee Hsien Loong Mundur dari Jabatan, Ini Sosok Penggantinya

Ada satu soal penting, katanya, yang ditemukan saat rapat kerja DPR dengan menkes dan aparaturnya atas komunikasi publik yang lemah.

“Banyak yang sudah dan akan dilakukan namun tidak terpublikasi secara baik ke publik melalui media massa, sehingga kinerja menkes dan Kemenkes seolah-olah tertutup oleh kementerian atau lembaga lain yang mampu tampilan kinerjanya dengan baik ke publik melalui media massa,” ungkapnya.

Ia mendorong Terawan dan aparaturnya untuk terus bekerja menangani aspek kesehatan secara optimal dan konsolidasikan semua pihak yang juga menangani hal yang sama seperti TNI, Polri, BIN, BUMN, BNPB, dan lainnya sehingga sinergi berjalan baik. 

“Kami juga mendorong komunikasi publik menkes dan jajarannya dibenahi secara optimal sehingga publik mengetahui secara baik apa yang sudah dan akan dilakukan, sehingga mendorong optimisme dan kepercayaan publik dalam merespons apa pun dinamika COVID-19 di seluruh penjuru Tanah Air,” katanya. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya