Aceh dan Banten Kini Jadi Prioritas Penanganan COVID-19 di Tanah Air

Gerakan peduli masker Prajurit Kodam Iskandar Muda Aceh
Sumber :
  • Kodam IM

VIVA – Satuan Tugas Penanganan COVID-19 kini memasukkan Aceh dan Banten jadi wilayah prioritas. Dikarenakan kedua provinsi tersebut mencatatkan kenaikan kasus COVID-19 cukup signifikan.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Untuk Aceh lantaran provinsi tersebut mencatatkan kenaikan cukup signifikan dalam beberapa waktu belakangan. Provinsi yang berada di ujung Barat Indonesia itu membutuhkan sejumlah alat medis agar kasus positif semakin berkurang.

"Kami dapatkan laporan di sana butuh bantuan karena kasusnya meningkat. Mereka rasa perlu bantuan dari Pemerintah Pusat labnya bisa juga ditambah khususnya PCR di beberapa tempat tertentu, misalnya Aceh Utara, Aceh tengah, dan Aceh Selatan,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, Kamis 1 Oktober 2020.

Baca juga: Perusahaan Farmasi RI Masuk Kandidat 7 Produsen Vaksin COVID-19 Dunia

Wiku mengatakan, temuan peningkatan kasus lantaran masih banyak masyarakat yang tak mematuhi protokol kesehatan. Selain diperlukan bantuan, pemerintah daerah juga diminta lebih terbuka memaparkan data pasien COVID-19.

"Dengan melakukan penambahan Lab PCR, otomatis bisa terdeteksi kasus lebih banyak. Mengapa? ada mobilitas penduduk dari luar datang ke Aceh,” ujarnya.

Ahli penyakit infeksi ini juga menuturkan, kenaikan kasus di Banten juga menjadi perhatian. Sebab tiga daerah penyangga Ibu Kota yang masuk dalam Provinsi Banten menyumbangkan kasus positif tertinggi. Tiga wilayah itu diantaranya Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.

"Maka dari itu, Provinsi Banten menjadi salah satu perhatian Satgas karena ini bagian dari aglomerasi Jabodetabek," kata Wiku.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty
Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024