Ferdinand Hutahaean Mundur dari Partai Demokrat

Politisi Demokrat Ferdinand Hutahean.
Sumber :
  • VIVA/ Edwin Firdaus.

VIVA – Politikus Ferdinand Hutahaean menyatakan akan mengundurkan diri dari Partai Demokrat. Pernyataan ini pertama kali disampaikan Ketua DPP Partai Demokrat tersebut dalam cuitannya di akun media sosial Twitter.

Soal Koalisi Besar, AHY Sebut Prabowo Punya Pertimbangan Matang

"Jadi kalau sekarang pun saya akan pergi dari Partai Demokrat, itu juga karena soal prinsip dan keyakinan politik, jalan politik kebangsaan yang saya yakini terlepas apakah saya salah atau benar dengan prinsip yang saya yakini. Saya memutuskan untuk pergi dan akan mengundurkan diri!," kata Ferdinand dalam akun Twitter-nya, Minggu, 11 Oktober 2020.

Baca juga: Dituding Danai Demo Omnibus Law, Demokrat Ancam Tempuh Jalur Hukum

Jokowi Minta AHY Selesaikan 2.086 Hektar Lahan Bermasalah di IKN Tanpa Ada Korban

Hal itu pun dibenarkan langsung oleh Ferdinand saat dikonfirmasi awak media. Dia mengaku akan segera menyerahkan surat pengunduran diri kepada Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 

"Ya betul, itu cuitan saya dan memang saya akan mundur. Besok secara resmi akan saya masukkan surat pengunduran diri saya," kata Ferdinand.

AHY Wanti-wanti Prabowo Usai Bertemu Cak Imin

Ferdinand tak membantah, alasannya mundur dari Partai Demokrat lantaran berbeda sikap dengan AHY yang menolak pengesahan Undang-Undang Omnibus Law tentang Cipta Kerja. Dia menyebut, memilih keluar dari PD daripada harus berkonflik di internal partai.

"Ada beberapa poin alasan saya, tapi tak semua harus saya ungkapkan tapi terutama adalah perbedaan prinsip pemahaman dalam mengelola partai dan perbedaan prinsip tentang memilih jalan politik atau strategi berpolitik. Salah satunya perbedaan prinsip soal UU Ciptaker ini sangat jauh berbeda pemahaman. Jadi saya lebih baik pergi daripada berkonflik di dalam," kata Ferdinand.

Sebelumnya, Partai Demokrat merupakan salah satu fraksi di DPR yang menolak pengesahan UU Cipta Kerja. Demokrat bahkan menyatakan walk out dalam rapat paripurna DPR RI pada Senin, 5 Oktober 2020.

Ketua Umum PD Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) lantas memberi aplaus kepada Benny K Harman dan kawan-kawan yang melakukan WO, dari sidang paripurna pengesahan UU Cipta Kerja. AHY mengapresiasi Benny K Harman dengan sebutan macan parlemen.

"Ini Pak Benny K. Harman (BKH) yang sempat trending topik semalam. Berasal dari NTT, yang sering disebut sebagai Macan Parlemen karena keberaniannya untuk menyuarakan aspirasi rakyat di DPR RI," kata AHY.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya