Ridwan Kamil: Pariwisata di Bandung Paling Parah Kena Dampak Corona

Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Sumber :
  • Adi Suparman/ VIVA.

VIVA – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memastikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor wisata anjlok dampak pandemi virus corona atau COVID-19. Kota Bandung, menurutnya menjadi daerah paling anjlok pendapatannya akibat pandemi.

Ridwan Kamil menilai, wisata akhir pekan yang biasanya menjadi pemasukan besar bagi Jawa Barat kini menurun lebih dari 50 persen.

Baca juga: Viral Polisi Pakai Rompi Anti Peluru Bawa Gerobak Jualan Cireng

Pariwisata Hijau dan Berkelanjutan Bakal Jadi Fokus Kemenparekraf

"Saya belum hitung, selama pandemi yang jelas turun kunjungannya contohnya yang biasa weekend okupansi hotel 65 persen sekarang cuma 30 persen. Angka pastinya nanti keluar Desember," ujar Ridwan Kamil, Minggu 18 Oktober 2020.

Kota Bandung, menurutnya, dipastikan menjadi kota besar paling parah karena aktivitas wisatawan dengan segala tujuan berkumpul di daerah berjulukan kota kembang itu.

"Jelas yang paling terasa Kota Bandung karena mengandalkan wisata hotel dan restoran," terangnya.

Sekda Depok Maju Pilkada, Minta Dukungan Ridwan Kamil

Ridwan Kamil percaya diri recovery ekonomi sektor wisata di Jawa Barat berlangsung cepat dibanding provinsi lain. "Recoverynya paling cepat dibanding Bali karena tidak mengenalkan penerbangan," terangnya.

Menurutnya, percepatan pemulihan sektor ini dilakukan dengan cara safari melibatkan komunitas - komunitas. "Kita mempromosikan wisata lewat touring sepeda motor. Makanya pariwisata yang paling cocok jaga jarak saat ini adalah pariwisata naik sepeda motor," tambahnya.

Pj Gubernur Sumut, Hassanudin.(dok Pemprov Sumut)

Kejuaraan Golf Internasional, Pj Gubernur Sumut Optimis Jadi Ajang Pembinaan Atlet

Kejuaraan North Sumatera Amateur Open (NSAO) 2024, kembali digelar oleh Persatuan Golf Indonesia (PGI) Sumut. Peserta berasal dari Indonesia, Malaysia, Vietnam, Filipina,

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024