Pengakuan Petugas TPU Tegal Alur, Sehari Makamkan 10 Jenazah COVID-19

Lahan pemakaman pasien COVID-19 (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVA / Kenny (Jakarta)

VIVA – Dalam tujuh bulan terakhir, khususnya selama pandemi COVID-19, jumlah pasien virus corona yang dimakamkan sesuai prosedur tetap COVID-19 di TPU Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, masih cukup tinggi. Asep, petugas makam TPU Tegal Alur, mengungkapkan dalam sehari rata-rata pihaknya memakamkan 10 jenazah yang terpapar virus COVID-19.

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

"Dibanding bulan-bulan sebelumnya ya masih sama aja, pokoknya kita tetap siaga aja disini. Kalau ada jenazah datang langsung kita makamin," ujar Asep dikonfirmasi, Rabu 21 Oktober 2020.

Baca juga: Hampir Penuh, TPU Tegal Alur Kembali Buka Blok Pemakaman COVID-19

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Asep mengatakan bahwa para petugas makam telah bersiaga sejak pukul 07.00 WIB hingga malam hari.

Tiap ada jenazah yang dibawa menggunakan ambulans Pemprov DKI Jakarta dari berbagai rumah sakit langsung dimakamkan pihaknya dengan mengenakan alat pelindung diri (APD) yang sudah di sediakan.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Adapun yang boleh dimakamkan disini yakni warga DKI Jakarta serta warga luar DKI Jakarta yang meninggal di Jakarta, khusus para pengidap COVID-19.

Hari ini terpantau dua ambulans milik Dinas Pemakaman DKI Jakarta terlihat memasuki area TPU dengan membawa jenazah protap COVID-19.

Meski sering kali memakamkan para pasien COVID-19 yang meninggal, Asep mengatakan rekan-rekannya sesama pekerja pemakaman belum ada yang terpapar COVID-19. Selain rutin dilakukan rapid test, alat kerja mereka mulai dari APD dan vitamin juga terus dipasok.

"Intensif juga alhamdulilah aman. Yang penting kita semua sehat," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, sejak tujuh bulan pandemi, TPU Tegal Alur telah membuka blok baru untuk pemakaman jenazah protap COVID-19.

Pasalnya, blok AA1 yang diperuntukan untuk makam protap COVID-19 sejak Maret 2020 kini telah penuh.

Berbeda dengan blok AA 1 yang berada di area depan, blok baru makam COVID-19 kini berada di blok AA 2. Lokasinya berada di area belakang makam dekat dengan waduk. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya