Kapolri Minta Operasi Zebra Kedepankan Edukasi, Bukan Penilangan

Ilustrasi operasi zebra
Sumber :
  • ANTARA Foto/Andreas Fitri Atmoko

VIVA – Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis memerintahkan Korps Lalu Lintas (Korlantas) mengedepankan proses edukasi dalam pelaksanaan Operasi Zebra Jaya tahun 2020. Ia meminta tindakan tilang dan target tilang bukan keharusan.

Terpopuler: Harga Terbaru Xpander dan Xpander Cross, 2 Angkot Biru Jadi Viral

"Sebagaimana arahan Pak Kapolri Jenderal Idham Azis, beliau memberikan arahan bahwa Operasi Zebra tahun ini lebih mengedepankan simpatik dan edukasi. Tidak ada tilang dan target tilang," ucap Kepala Divisi Hubungan Masyrakat Polri, Inspektur Jenderal Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono kepada wartawan, Kamis 29 Oktober 2020.

Baca juga: Contraflow di Tol Japek Diperpanjang, Mulai Km 47 hingga Km 65

9.183 Pengendara Ditilang Lewat ETLE Selama Sepekan Lebih Operasi Keselamatan Jaya

Anggota diminta dalam pelaksanaan mengedepankan tindakan persuasif dan humanis. Mantan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya itu mengatakan, Operasi Zebra saat masa Pandemi COVID-19 ini lebih berorientasi pada kegiatan simpatik. Contohnya seperti penyuluhan, penerangan, bagi masker, sembako dan kegiatan sosial lainnya.

"Operasi kemanusiaan di tengah pandemi lebih dibutuhkan masyarakat," kata dia.

Banyak Pengemudi Mobil Tidak Pakai Sabuk Pengaman, Segini Besaran Dendanya

Untuk diketahui, Operasi Zebra dimulai dari 26 Oktober 2020 hingga 8 November 2020. Selama dilakukan, ada delapan fokus operasi yaitu, sepeda motor yang tidak menggunakan helm standar (SNI), pengendara roda empat yang tidak menggunakan safety belt, mengemudikan ranmor dalam pengaruh alkohol, pengendara yang melawan arus, mengendarai melebihi batas kecepatan, pengemudi yang menggunakan ponsel pada saat berkendara, pengendara  yang masih di bawah umur, dan keabsahan administrasi ranmor (surat-surat).

Razia Kendaraan Bermotor

Puluhan Ribu Pengendara Motor Kena Tilang Gara-gara Benda Ini

Korlantas Polri mencatat, total 60.047 pelanggar lalu lintas telah ditindak selama operasi berlangsung.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024