Dwi Dokter Gigi di Surabaya Meninggal karena COVID-19

Pemulasaran jenazah COVID-19. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVA/Lucky Aditya

VIVA – Seorang dokter gigi bernama Dwi Hariyanto dikabarkan meninggal dunia setelah dirawat karena terpapar COVID-19 pada Jumat, 29 Oktober 2020. Istri almarhum juga sempat dirawat karena virus yang sama namun sudah sembuh.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Kabar duka itu diketahui dari cuitan akun @laporcovid, yang kemudian dikonfirmasi oleh Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo Syaf Satriawarman. Dwi yang sehari-hari bertugas di RSGM Nala Husada Utama Surabaya itu dikabarkan meninggal sekira pukul 03.15 WIB setelah sempat dirawat di RS Siti Khodijah Sidoarjo.

Selain terinfeksi COVID-19, Dwi juga dilaporkan memiliki riwayat penyakit penyerta atau komorbid, yaitu maag dan diabetes mellitus. "Beliau (drg David) dirawat bersama istri, tapi istrinya sudah sembuh (dari virus corona)," kata Syaf.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Meninggalnya Dwi Hariyanto menambah daftar dokter dan tenaga kesehatan di Jawa Timur yang meninggal karena COVID-19. Kematian Dwi juga menjadi pengingat kepada masyarakat bahwa, kendati Jawa Timur sudah bebas dari zona merah, bukan berarti risiko penularan COVID-19 tidak ada sama sekali.

Baca: Tingkat Kesembuhan COVID-19 Indonesia Lebih Tinggi dari Dunia

PM Singapura Lee Hsien Loong Mundur dari Jabatan, Ini Sosok Penggantinya
Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024