Mahfud MD-Fadli Zon Debat Panas soal Habib Rizieq Ogah Dibantu

Habib Rizieq saat serukan aksi 211 dan 411 dari Mekkah
Sumber :
  • Tangkapan layar Front TV

VIVA – Menko Polhukam Mahfud MD mengunggah video pengakuan Imam Besar FPI Rizieq Shihab yang mengaku tak sudi dirinya dibantu oleh pemerintah Indonesia terkait kepulangannya dari Arab Saudi. Video itu pernah diunggah untuk menjawab cuitan dari Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Fadli Zon.

Arti dan Peran Amicus Curiae yang Diajukan Megawati dan Habib Rizieq ke MK

Sebelumnya dalam cuitannya, Fadli Zon membandingkan kasus Rizieq Shihab dengan sikap pemerintah terhadap predator seks Reynhard Sinaga di London, Inggris,

"Demi Allah saya bersumpah, saya tidak akan meminta bantuan rezim dzalim Indonesia apalagi mengemis kepada rezim zalim Indonesia untuk cabut cekal saya di Saudi Arabia," kata Habib Rizieq dalam video yang diunggah di akun Twitter @mohmahfudmd.

Fadli Zon Sebut Perang Iran-Israel Berpotensi Meluas dan Picu Perang Dunia III

Dalam keterangan video itu, Mahfud mengatakan saat awal menjabat sebagai Menkopolhukam, dia telah mencoba menghubungi teman-teman dekat Rizieq. Namun upaya pendekatan itu dibalas dengan video tersebut.

"Pak Fadli Zon, awal2 saya jadi menkopolhukam sy sdh mencoba menghubungi teman2 yg dekat dgn Rizieq. Maksud sy akan membantu jika diperlukan. Tapi sy dikirimi video sumpah bhw dia tak mau bantuan pemerintah. Coba lihat ini. Bgmn kalau kita mau membantu tapi ditolak? Kok salah trs?" tulis Mahfud MD.

Hakim MK Buka Suara soal Megawati Ajukan Amicur Curiae Terkait Sengketa Pilpres 2024

Cuitan itu dibalas Fadli Zon dengan mengatakan bahwa dia tahu latar belakang dari pernyataan Rizieq Shihab dalam video itu. Menurutnya pernyataan itu mungkin didasari atas peristiwa atau pengalaman tertentu yang mengiringinya.

"Namun kalaupun HRS tak mau minta bantuan pemerintah, bukan berarti boleh dipojokkan atau malah dipersulit. Bukankah begitu?" tulis Fadli Zon.

Mahfud membalas lagi dengan mengatakan pada dasarnya pemerintah ingin membantu pemulangan Rizieq dari Arab Saudi. Sebab dalam pengurusannya dibutuhkan dokumen dan tandatangan yang bersangkutan.

"Bagaimana kita mendapatkan itu sementara selain ada sumpah bgt dia tak melaporkan masalahnya ke KBRI. Dari mana kita bisa membantu tanpa dokumen?" jawab Mahfud lagi. (ren)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya