Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga Dilaporkan ke Polisi

Arya Sinulingga (kiri)
Sumber :
  • Eduward Ambarita

VIVA – Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga dilaporkan ke Bareskrim Polri pada Senin, 16 November 2020. Arya dituding melakukan pencemaran nama baik terhadap Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) melalui media elektronik.

Erick Thohir: Arahan Saya ke BUMN Beli Dolar Secara Optimal, Terukur, dan Sesuai Kebutuhan

Ketua Umum Pospera, Mustar Bona Ventura, menjelaskan maksud kedatangannya ke Bareskrim Polri untuk melaporkan Arya Sinulingga. “Kita melaporkan karena Pospera merasa sangat dirugikan, Arya Sinulingga sudah sangat mencemarkan nama baik organisasi: melakukan fitnah-fitnah dan, menurut kami, ini adalah upaya membunuh karakter kader Pospera yang bertugas di Kementerian BUMN,” kata Bona.

Bona mengatakan, Arya Sinulingga harus mempertanggungjawabkan atas fitnah yang dia buat terhadap Pospera. Maka Pospera serentak melaporkan Arya Sinulingga ke 27 polda masing-masing daerah.

HUT Ke-61, Taspen Tegaskan Komitmen Genjot Kesejahteraan Masyarakat

“Kita membawa bukti untuk melaporkan secara utuh dan resmi, di antaranya bukti-bukti laporan keuangan dari masing-masing perusahaan, teman-teman yang ditugaskan menjadi komisaris BUMN,” ujarnya.

Menurut dia, Arya telah membuat pernyataan di media yang menyinggung dan memfitnah kader Pospera, yakni menyebut bahwa penempatan kader Pospera sebagai komisaris membuat rugi BUMN. Namun, hal itu dibantah oleh Bona.

BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan: Benar, Kami Belum Memiliki Kecukupan Dana

“Ini sangat fitnah, tidak benar, karena data-datanya ada, lengkap, tidak asal bicara. Menurut kami, pernyataannya sangat mencemarkan nama baik. Jujur, kami kecewa,” tuturnya.

Baca: Membanggakan, Tram Baterai Buatan Anak Bangsa Mulai Diuji Coba

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga

Stafsus Bantah Erick Thohir Perintahkan BUMN Borong Dolar AS, Ini Penjelasannya

Stafsus Menteri BUMN Arya Mahendra Sinulingga membantah informasi yang menyebut bahwa Menteri BUMN, Erick Thohir telah meminta BUMN untuk memborong dolar AS.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024