Buaya dan Ular Jadi Ancaman Banjir di Jambi, Aparat Usul Bikin Tanggul

Banjir di Jambi akibat meluapnya sungai Tebo di Jambi.
Sumber :
  • VIVAnews/Syarifudin Nasution

VIVA – Sungai di Jambi tepatnya di Kelurahan Tekuk Dawan, Kabupaten Tanjung Jabung Timur Jambi dilaporkan rawan ancaman buaya dan ular Kobra pada saat banjir terjadi. Oleh karena itu apabila sungai meluap dan banjir maka warga diminta waspada hewan buas itu.

Korban Banjir Bandang Brasil Bertambah Menjadi 83 Orang

Hal ini juga terjadi saat banjir yang lamanya sudah seminggu akibat meluapnya air sungai. Masyarakat amat cemas dengan kehadiran hewan berbisa dan ganas.

Camat Sabak Barat Jambi, Arie membenarkan banjir yang terjadi karena salah satu faktor akibat air pasang. "Ya benar ada dengan kedalaman di atas mata kaki orang dewasa," ujar Arie.

Banjir Bandang di Brasil, Tim Penyelamat Evakuasi Korban di Atap Rumah dan Apartemen

Arie mengatakan, banjir juga ada menggenangi rumah warga sehingga warga cemas akan adanya buaya dan ular Kobra yang akan mengganggu mereka.

"Kalau munculnya banjir sekali setahun meski ada buaya dan ular Kobra, masyarakat tetap waspada sedangkan jumlah penduduk penduduk kisaran 1.400 jiwa," kata dia.

Ratusan Hektare Sawah di Bombana Sultra Gagal Panen akibat Banjir, Pemkab Minta Bantuan Pusat

"Yang kena banjir itu dari RT 1 sampai RT 15 dan sudah mengusulkan pembuatan tanggul agar buaya dan Kobra tidak dapat menyerang warga," lanjut dia.

Oleh karena itu pihaknya, kata dia, sudah berkoordinasi dengan dinas terkait atas potensi bahaya ini. Begitu juga masyarakat sudah diimbau waspada hewan buaya dan ular serta binatang berbisa lainnya. 
 

Proses evakuasi korban tewas akibar banjir dan longsor di Luwu. (Foto: Basarnas Sulsel).

Update Korban Tewas Banjir dan Longsor di Luwu jadi 13 Orang, Berikut Daftar Namanya

Jumlah korban tewas akibat banjir dan longsor menimpa Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, bertambah. Kini sudah sebanyak 13 orang. Seorang korban lansia baru ditemukan tim.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024