Operasi Lilin 2020, Ini Fokus Pengamanan Korlantas Polri

Rapat Koordinasi persiapan pengamanan Operasi Lilin 2020
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Menghadapi libur Natal dan Tahun Baru 2021, Korlantas Polri menggelar Rapat Koordinasi Kesiapan Operasi Lilin Tahun 2020. Acara digelar di Aula Madelu Gedung NTMC Polri, Jakarta. Jumat, 27 November 2020.

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Rapat dihadiri oleh Karodalops Asops Kapolri Brigjen Pol Endi Sutendi, Direktur Regident Korlantas Polri Brigjen Pol Yusuf, Perwakilan dari Dirhubdat, Bina Marga, stakeholder terkait, dan seluruh Dirlantas se-Indonesia serta para pejabat utama Korlantas Polri. 

Dirgakum Korlantas Polri, Brigjen Pol Kushariyanto memimpin rapat koordinasi mewakili Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono yang sedang bertugas keluar kota.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Pelaksanaan Operasi Lilin Tahun 2020  akan digelar selama 15 hari, mulai tanggal 21 Desember 2020 sampai 4 Januari 2021. Dalam operasi itu, Brigjen Pol Kushariyanto mengingatkan kembali kepada jajaran agar seluruh personel yang bertugas di lapangan untuk mengutamakan protokol kesehatan COVID-19.

"Kita sampai saat ini masih dihadapkan pada musuh yang tidak terlihat, jadi mohon di lapangan arahkan betul anggota untuk mempedomani prokes di masa pandemi ini," kata Kushariyanto.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Kushariyanto juga menyampaikan kembali arahan Kapolri Jendral Polisi Idham Azis, bahwa pelaksanaan Operasi Lilin tahun ini adalah Operasi Kemanusiaan, kedepankan kegiatan simpatik dan kemanusiaan.

"Seperti pembagian masker, sembako dan lainnya, Ini lebih banyak membawa dampak positif di masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Rudi Antariksawan menuturkan, tugas pokok Korlantas Polri dalam pelaksanaan Operasi Lilin Tahun 2020 yakni demi terwujudnya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcar lantas) pada jalur tol, jalur arteri dan tempat wisata, serta tempat ibadah natal, maupun pada lokasi perayaan malam pergantian tahun baru 2021.

"Selain itu juga demi memperlancar distribusi logistik dan BBM serta menurunkan jumlah fatalitas korban kecelakaan dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19," katanya.

Antariksawan menambahkan, pada gelaran Operasi Lilin Tahun 2020 jumlah personel gabungan yang akan diturunkan sekitar 191 ribu dari berbagai instansi terkait.

Ia mengungkapkan bahwa ada beberapa titik fokus pada pengamanan kamseltibcar lantas, yakni di Tol KM 41 dan pertemuan Tol Elevated yakni KM 47, serta di pertemuan Tol Kalihurip Utama dan Tol Cikampek Utama pada KM 66. Nantinya petugas sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas, mulai contra flow sampai one way jika memang diperlukan.

"Kami akan prioritaskan kendaraan dari tol elevated, nantinya di bawah bisa dilakukan contra flow dan pengurangan 1 lajur untuk memberi kendaraan yang turun dari elevated, karena lebih krusial jika terjadi hambatan di sana,” ujarnya.

“Selain itu, rest area juga kami imbau untuk menampung kapasitas 50 persen, di sana juga akan dilakukan buka tutup bila kapasitas sudah terpenuhi," katanya.

Baca juga: Terungkap, Pemicu Bentrokan di Sorong yang Lukai 4 Polisi

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya