Geger Pria Mengaku Polisi Ancam Bunuh Habib Rizieq

Pria mengaku polisi ancam Habib Rizieq
Sumber :
  • Twitter @anak90an_

VIVA – Video berdurasi dua menit beredar luas di media sosial. Video berisi tentang ketidaksukaan pria yang mengaku polisi ini dengan FPI bahkan sampai mengancam membunuh Imam besar FPI Habib Rizieq Shihab.

Arti dan Peran Amicus Curiae yang Diajukan Megawati dan Habib Rizieq ke MK

Dilansir VIVA dari Twitter @anak90an_, Rabu 2 Desember 2020, pria berkumis tersebut mengaku warga Pekalongan, Jawa Tengah. Hal itu diketahui saat dia mengucapkan kalimat pertama saat membuka video tersebut. 

“Assalamualaikum, selamat pagi warga Pekalongan. Selamat pagi seluruh warga negara Indonesia yang saya cintai dan saya banggakan. Akhir-akhir ini kita melihat ada organisasi yang bergaya preman dan jagoan bak pahlawan sehingga tidak ada tandingannya. Kita semua paham siapa beliau, FPI atau front pemberontak islam,” ucap Pria tersebut dalam video.

Hakim MK Buka Suara soal Megawati Ajukan Amicur Curiae Terkait Sengketa Pilpres 2024

Pria itu juga mengutarakan kekesalannya terhadap Habib Rizieq. Dia menyebut Imam Besar FPI itu menggangu NKRI karena selalu membuat kegaduhan.

“Demi tuhan saya sebagai orang Muslim juga warga negara tidak gentar sedikitpun kepada FPI, Rizieq dan kroni-kroninya, dan demi Allah saya siap membabat lehernya kalau sampai berpolah yang terlalu jauh, apalagi sampai menghancurkan NKRI ini," kata dia.

Top Trending: Kisah Jenderal Agus Subiyanto, Sosok Aiptu FN hingga Istri Baru Habib Rizieq

Di akhir video itu, pria tersebut menjelaskan jika dirinya sebagai anggota Polisi. Dia punya alasan mengapa benci dengan FPI. Saat itu, ada anggota FPI anaknya Fathurohman Pekalongan ditilang karena melanggar lalu lintas.

“ Di pos monumen Pekalongan kota, saat itulah FPI tidak terima, didatangi pos polisi kurang lebih 50 orang, dan kurang lebih 9 orang tak (saya) pukuli geletak saat itu. Dan sampai sekarang pun saya masih benci sama FPI karena radikal dan gayanya sok jagoan seperti preman. Karena saya seorang Polri tidak akan mundur sejengkal pun, catat demi Allah Rasulullah tidak akan pernah mundur dan pernah takut," ucapnya.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Inspektur Jenderal Argo Yuwono ketika dikonfirmasi VIVA mengaku belum mengetahui informasi pria yang mengaku polisi tersebut. 

“Belum monitor,” ucap Argo. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya