Hari Ini Angka Positif COVID-19 di DIY Catat Rekor Tertinggi

Sejumlah wisatawan berkunjung ke kawasan Jalan Malioboro di Yogyakarta (foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

VIVA – Angka penambahan pasien positif COVID-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terus bertambah. Berdasarkan laporan harian dari Satgas Penanganan COVID-19 DIY pada Kamis 3 Desember 2020, angka penambahan pasien positif COVID-19 dalam sehari melonjak menjadi 189 kasus.

BPBD Luwu Sebut 7 Orang Tewas, 2 Hilang, dan Ribuan Rumah Terdampak Banjir

Penambahan 189 kasus dalam sehari ini menjadi rekor penambahan positif COVID-19 terbanyak di DIY. Rekor tertinggi di DIY sebelumnya terjadi pada 5 November 2020 dengan jumlah 168 kasus positif COVID-19 dalam sehari.

"Hasil pemeriksaan laboratorium dan terkonfirmasi positif pada hari ini tanggal 3 Desember 2020 terdapat tambahan 189 kasus positif, sehingga total kasus positif COVID-19 di DIY menjadi 6.384 kasus," ujar Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih.

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu, 14 Warga Meninggal Dunia

Berty menyebutkan, untuk penambahan kasus positif di COVID-19 di DIY terbanyak ada di Kabupaten Sleman yakni 107 kasus. Berty menjabarkan, setelahnya diikuti oleh Kota Yogyakarta dengan penambahan 41 kasus, Kabupaten Bantul 26 kasus, Gunungkidul 9 kasus, dan Kulon Progo 6 kasus.

"Distribusi kasus berdasarkan riwayat, meliputi hasil tracing kontak sebanyak 107 kasus; periksa mandiri 35 kasus, screening karyawan kesehatan 10 kasus; perjalanan luar daerah 1 kasus; dan masih dalam penelusuran 36 kasus," kata Berty.

Pankreas Pecah Diduga gegara Di-bully Teman, Siswi SD di Lamongan Meninggal

Berty menambahkan, dari laporan harian juga ada tambahan 1 pasien positif COVID-19 yang dinyatakan meninggal dunia. Satu pasien meninggal dunia ini adalah pasien dengan nomor kasus 5.694, perempuan 58 tahun warga Bantul dengan catatan komorbid berupa pneumonia.

"Total kasus meninggal dunia di DIY hingga saat ini menjadi sebanyak 148 kasus. Untuk pasien sembuh ada 77 kasus hari ini. Secara kumulatif pasien sembuh di DIY berjumlah 4.573 kasus," ungkap Berty. (art)

Ilustrasi vaksin.

Geger Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Ketua KIPI Indonesia Sebut Tidak ada Kejadian TTS di Indonesia

Vaksin merek AstraZeneca diketahui juga digunakan di Indonesia saat pandemi COVID-19 beberapa tahun lalu.

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2024