LBH: Yang Terjadi Kini Mengarah ke Komersialisasi Vaksin COVID-19

Simulasi Vaksinasi COVID-19 di Depok
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta mendesak pemerintah memberikan vaksin COVID-19 yang aman, efektif, dan gratis untuk seluruh rakyat Indonesia. Pemerintah saat ini tengah menyiapkan kebijakan vaksinasi.

WHO: Imunisasi Global Menyelamatkan 154 Juta Jiwa Selama 50 Tahun Terakhir

"Vaksin harus gratis untuk setiap orang dan diprioritaskan terlebih dahulu untuk kelompok terpapar dan rentan seperti tenaga kesehatan dan petugas pelayanan publik yang berinteraksi dengan banyak orang," kata Direktur LBH Jakarta Arif Maulana pada Selasa, 15 Desember 2020.

Menurut LBH Jakarta, pemerintah juga harus mendorong transfer teknologi dalam proses pembuatan vaksin, sehingga vaksin dapat diproduksi di dalam negeri secara massal dan murah tanpa perlu mencari lagi ke luar negeri.

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Baca: Vaksin COVID-19 Tidak Bisa Hentikan Penyebaran Virus

"Namun yang terjadi kini sudah mengarah ke komersialisasi vaksin, di mana pemerintah menyatakan 75 juta orang harus melakukan vaksinasi mandiri (berbayar) dan hal ini disambut oleh berbagai rumah sakit yang sudah membuka pendaftaran vaksinasi," ujarnya.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Padahal, dia menilai tidak sulit untuk menjadikan vaksin gratis. Apalagi, selama ini pemerintah juga bisa menghabiskan anggaran untuk subsidi gaji pekerja atau buruh dan UMKM serta bantuan sosial.

Banyak negara juga menggratiskan vaksin COVID-19 untuk rakyatnya seperti Amerika Serikat, Jerman, India, Kanada, dan lain-lain. Maka pemerintah Indonesia seharusnya mencegah komersialisasi vaksin sekaligus pengadaan tidak dikorupsi.

Menteri Kesehatan RI  Budi Gunadi Sadikin

Penyakit Menular Arbovirosis Jadi Ancaman Baru, Menkes Budi: Lakukan 5 Hal Ini untuk Menanganinya

Penyakit arbovirosis atau infeksi yang disebabkan oleh sekelompok virus yang menyebar ke manusia melalui gigitan serangga, terus mengancam secara global. Termasuk DBD.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024