-
VIVA – Universitas Brawijaya (UB) Malang menerima penghargaan dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, sebagai perguruan tinggi peringkat pertama yang mengajukan paten terbanyak selama masa pandemi COVID-19.
Total selama pandemi hak paten yang diajukan UB Malang sebanyak 159. Ini menjadi yang tertinggi, apalagi di tengah-tengah pandemi COVID-19. Prestasi itu, mendapat pujian dari Presiden Joko Widodo.
Presiden Jokowi yang hadir secara virtual dalam Dies Natalis ke-58 Universitas Brawijaya, mengapresiasi langkah UB Malang tersebut. Setelah mendapat predikat itu, Presiden berharap UB tidak berhenti pada kepemilikan hak paten. Namun, melanjutkan dengan kerja sama antara kampus maupun industri untuk mengembangkan hasil riset dan teknologi.
Baca juga: ICW Kritisi Makin Banyaknya Perwira Polri Jadi Pejabat di KPK