Fahri Hamzah Minta Risma Bedakan Jadi Mensos dan Wali Kota

Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah.
Sumber :
  • Twitter: Fahri Hamzah

VIVA – Aksi Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma semenjak ditunjuk menjadi Menteri Sosial sisa periode 2019-2024, mendapat berbagai respon. Terutama blusukannya yang mendatangi sejumlah tempat kumuh di Ibu Kota Jakarta.

PDIP Terbuka untuk Siapa Saja yang Mau Maju Pilkada Jakarta 2024

Risma sempat mendatangi kolom jembatan di Slipi Jakarta Barat, yang dihuni sejumlah orang. Ia juga membujuk beberapa pengemis yang ditemuinya di kawasan sekitar Sudirman dan MH Thamrin.

Wakil Ketua Umum DPN Partai Gelora Fahri Hamzah, meminta agar ada yang mengingatkan Risma. Karena apa yang dilakukannya, menurut dia tidak sesuai.

Hakim Saldi Isra: Keterangan 4 Menteri Jokowi Bisa Bantu MK Putuskan Sengketa Pilpres

Baca juga: Pembelaan PDIP ke Risma yang Sering Blusukan

"Staf-nya bu Risma harus kasi tau beliau beda jadi walikota dan Menteri," kata Fahri dalam cuitan di akun twitter pribadinya @fahrihamzah seperti dikutip VIVA, Rabu 6 Januari 2020.

Empat Menteri Jokowi Sudah Hadir di Gedung MK, Siap jadi Saksi Sidang Sengketa Hasil Pilpres

Wakil Ketua DPR periode 2014-2019 itu menjelaskan, beda cara kerja antara sekarang yang diamanatkan ke Risma, dengan saat sebelumnya ia dipilih oleh rakyat Surabaya sebagai Wali Kota.

Ia menyarankan Risma untuk bekerja membenahi sektor yang menjadi kewenangannya, di Kementerian Sosial. Apalagi sebagai menteri, yang wilayah kerjanya menyangkut seluruh negeri.

"Perbedaan tidak saja pada filosofi, skala, juga metode. Menteri Tidak dipilih tapi ditunjuk, kerja sektoral saja dan berlaku di seluruh negeri. Walikota dipilih, non sektoral tapi terbatas kota #MenSOS," lanjut Fahri.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya