-
VIVA – Menteri Sosial Tri Rismaharini alias Risma memfasilitasi lima penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) atau gelandangan dan pemulung yang ditemukan di Jakarta untuk bekerja di anak perusahaan BUMN yakni PT PP Property di Bekasi.
Para PMKS tersebut mendapatkan pekerjaan di PT PP Property yang mengembangkan kawasan Grand Kamala Lagoon sebagai tukang kebun dan petugas kebersihan.
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu pun mengkritik. Dia memprotes langkah mantan Wali Kota Surabaya itu.
"Gawat kalau gelandangan dijadikan pintu masuk bekerja di BUMN. BUMN itu butuh profesionalisme dan keahlian Bu," kata Said melalui akun Twitternya, dikutip Sabtu 9 Januari 2020.