- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA – Keluarga personel TNI Angkatan Udara diketahui ada di manifes penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di perairan Kepulauan Seribu.
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau), Marsma TNI Indan Gilang mengungkapkan, ada 3 anggota keluarga salah satu personel TNI di pesawat itu. Mereka adalah keluarga dari Kepala Dinas Logistik (Kadislog) Lanud Supadio, Kolonel Teknik Akhmad Khaidir.
Tiga anggota keluarga dari personel TNI AU, yakni Rahmania Ekananda (Istri) yang menempati kursi 16A. Kemudian, Dinda Amelia (Anak) menempati kursi 16D, dan Fazila Ammara (Anak) anak menempati kursi 16C.
Baca juga: Menhub Budi Ungkap Detik-detik Sriwijaya Air SJ182 Hilang Kontak
"Keluarga TNI AU yang masuk manifest, suaminya berdinas di Lanud Supadio Pontianak," kata Gilang ketika dikonfirmasi, Sabtu 9 Januari 2021.
Lebih lanjut dia pun menkonfirmasi bahwa kapten dari Sriwijaya SJ 182 tersebut yaitu Kapten Afwan adalam purnawirawan TNI AU. Dia purna tugas pada 1998 lalu.
Seperti diketahui, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan pesawat Sriwijaya Air yang hilang kontak di perairan Kepulauan Seribu jatuh. Pesawat dengan nomor penerbangan SJ 182 membawa 50 penumpang dan 12 kru pesawat.
"Total penumpang 50 orang yang terdiri dari 40 orang dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi ditambah 12 kru," kata Menhub Budi.
Saat ini para keluarga dan kerabat para penumpang Sriwijaya SJ 182 tersebut pun terus berdatangan ke Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat. Otoritas terkait telah menyiapkan pusat informasi terkait hal ini.