NU Berduka Habib Ali Wafat: Tanda Dicabutnya Suatu Ilmu

Habib Ali bin Abdurahman Assegaf saat didatangi Tito Karnavian bertemu yang kala itu menjabat Kepala Polri.
Sumber :
  • Polri.go.id

VIVA – Nahdlatul Ulama menyampaikan duka yang mendalam atas meninggalnya Sayyidil Walid Al Habib Ali bin Abdurrahman bin Abdul Qadir Assegaf. Kepergian sang ulama menimbulkan duka mendalam bagi umat.

GP Ansor Ungkap Makna Gowes 90 KM, Simbol Perjuangan Menuju Indonesia Emas 2045

Ketua Pengurus Besar NU Robikin Emhas mengatakan dipanggilnya ulama merupakan suatu musibah. "Dipanggilnya ulama merupakan tanda dicabutnya suatu ilmu. Namun demikian, sebagai umat Islam kita meyakini bahwa ketentuan Allah S merupakan hal yang terbaik bagi hamba-Nya. Oleh karena itu kita harus ridlo dan ikhlas menerimanya," katanya kepada wartawan, Jumat sore, 15 Januari 2021.

NU dan masyarakat umum Indonesia, katanya, sangat merasa kehilangan atas wafatnya Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf. Dia pun menyampaikan doa yang terbaik untuk Habib yang sangat dihormati di Tanah Air ini.

Gus Yahya Sebut Rencana Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia Sudah Didengar Sejak 2018

Baca: Kabar Duka, Ulama Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf Meninggal Dunia

Diharapkan juga perjuangan Almarhum dapat dilanjutkan oleh para generasi muda saat ini. "Semoga segenap keluarga yang ditinggalkan tabah serta kita semua dapat melanjutkan perjuangan beliau dalam mendakwahkan Islam ala ahlisunnah wal jama’ah," ujarnya.

Pendeta Gilbert Olok-olok Salat dan Zakat, PBNU: Kami Umat Islam Diajarkan untuk Menahan Emosi

Habib Ali wafat pada Jumat sore, 15 Januari 2021, saat dirawat di Rumah Sakit Holistik, Purwakarta, Jawa Barat.

KH Bahauddin Nursalim atau Gus Baha

Gus Baha Ingatkan Semua Orang Agar Ingat Mati Tapi Tetap Semangat Hidup

KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha merupakan salah satu ulama yang dikenal sebagai ahli tafsir dan pakar Al Quran hingga mendapat julukan 'manusia Quran'.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024