Minta Anies Mundur, Gerindra Kartu Kuning Ali Lubis

Anggota DPR dari Gerindra, Habiburokhman
Sumber :
  • Ridho Permana

VIVA – Partai Gerindra telah memberi peringatan terhadap Ketua DPC Partai Gerindra Jakarta Timur, Ali Lubis terkait ucapannya yang meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mundur, jika menyerah menghadapi pandemi COVID-19. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Habiburokhman melalui akun twitter-nya, @habiburokhman.

Dalam cuitannya, Habiburohkman menyampaikan dukungan terhadap Gubernur Anies Baswedan dan Wagub Ahmad Riza Patria menangani COVID-19 di Jakarta. Habiburokhman turut memposting foto dirinya bersama Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyambangi Balai Kota DKI Jakarta dan bertemu dengan Wagub Ahmad Riza Patria.

Mendukung duet Anies - Ariza maksimalkan penanganan covid 19 di DKI,” tulis Habiburokhman dikutip Selasa, 26 Januari 2021.

Selanjutnya, ia pun menjelaskan bahwa dirinya telah memberikan kartu kuning terhadap Ali Lubis atas kritikannya terhadap Anies.

Btw Ali Lubis sdh ane kartu kuning ya,” katanya.

Habiburokhman yang juga menjabat sebagai Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra ini pun menyebut mengkritik adalah hal yang biasa. Namun, ia meminta ada aturan dan etika dalam mengkritik.

mengkritik boleh tetapi tetap ada adap dan etikanya. Kuatkan persatuan lawan covid 19,” ujarnya.

Tim Ganjar-Mahfud Minta ke MK Pemilu Ulang 26 Juni dan Hanya Diikuti Bersama Anies-Cak Imin

Sebelumnya, Ali Lubis meminta Anies mundur sebagai Gubernur DKI Jakarta. Dia menganggap Anies menyerah menghadapi COVID-19 karena meminta pemerintah pusat mengambil alih koordinasi penanganan COVID-19 di wilayah Jabodetabek.

Baca juga: Momen Anies Menyaksikan Pasien COVID-19 Meninggal Dunia

Gerindra Ibaratkan Tim Pembela Prabowo Dream Team: Gugatan Ecek-ecek ya Pasti Kami Lahap!
Sidang Lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum di MK

Kubu Anies Tuding Pencalonan Gibran Tidak Sah, KPU: Mengada-ngada

KPU selaku pihak termohon menolak pernyataan pemohon.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024