Puluhan Tahun, Jaringan Internet 2 Desa di Jambi Kosong

sorot sosial media - akses internet - smartphone
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

VIVA – Meski saat ini sudah zaman serba canggih dan digital, tapi masih ada juga penduduk masyarakat khususnya di Jambi tak dapat akses internet.

UNS Kerjasama dengan BRI Gelar Program Desa Inspiratif

Hal itu terjadi di dua desa Kecamatan Kuala Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi. Sudah puluhan tahun, akses jaringan Internet tidak ada sama sekali dipemukiman penduduk. Masyarakat harus rela mencari jaringan sejauh 1 kilometer hingga 3 kilometer.

Camat Kuala Betara, Herry saat dikonfirmasi membenarkan hal itu. Akses internet tidak ada sama sekali di dua desa, sehingga masyarakat sulit saling komunikasi lewat jaringan internet.

Kemenkominfo Mengadakan Kegiatan Talkshow "Etika Pelajar di Dunia Digital"

"Ya benar, sudah puluhan tahun dua desa yakni Desa Dataran Pinang dan Desa Suak Labu tidak ada sama sekali jaringan internet," ujarnya, Rabu, 10 Februari 2021.

Herry mengatakan, tidak  adanya jaringan Internet, membuat mahasiswa, siswa dan siswi serta masyarakat rela mencari jaringan ke desa tetangga yang berjarak 1 kilometer hingga 3 kilometer. 

Hadiri Pesta Adat Lom Plai, Pj Gubernur Kaltim: Seni Budaya Ini Harus Dilestarikan

"Kalau Desa Dataran Pinang bisa mendapatkan sinyal kalau masyarakat ke desa tetangga yakni Desa Sungai Dungun namanya. Itu bisa menempuh jarak 3 km. Sedangkan masyarakat Desa Suak Labu mendapatkan sinyal itu harus ke desa tetangga juga nama desanya Sungai Gebar Barat dengan menempuh jarak 1 km baru dapat sinyal," katanya.

Herry menyebutkan sangat miris sekali desa yang tidak ada akses sinyal internet. Apalagi di saat saat pandemi COVID-19, siswa dan siswi hingga sampai perguruan tinggi melakukan pembelajaran secara daring.

"Dari jumlah dua desa yang tidak ada akses sinyal internet jumlah penduduknya mencapai 2.600 orang dan harapan muda-mudahan bisa teratasi krisis jaringan telekomunikasi di dua desa tersebut dalam waktu dekat,” ujarnya.

Baca juga: Jangan Biarkan Anak Bebas Berselancar Internet

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya