- VIVA/Adi Suparman
VIVA – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil membantah kabar yang menyebutnya tengah bermanuver merebut kursi Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat yang saat ini dijabar Ade Barkah Surachman.
Emil, sapaan akrabnya, menegaskan kabar tersebut tidak benar. Ia mengaku sedang fokus melaksanakan tugas dan tanggungjawab sebagai Gubernur Jawa Barat, termasuk penanganan pandemi COVID-19 dan bencana alam di Jawa Barat.
"Itu tidak betul, kalau betul sejak kemarin musda sudah ada pergerakan, kan enggak ada," ujar Ridwan Kamil di Mapolda Jawa Barat, Senin 22 Februari 2021.
Namun demikian, Emil tak menampik ditawari menjadi ketua partai tingkat Jawa Barat.
"Saya ditawari untuk memimpin partai-partai di Jawa Barat ada beberapa, tapi belum saya penuhi karena sedang konsentrasi penuh memastikan kerja Gubernur sesuai sumpah berjalan baik dan lancar," katanya.
"Jadi info itu keliru jangan dikutip lagi, kita fokus per-covidan dan per-bencanaan saja," tambahnya.
Sebelumnya, Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Ujang Komarudin mendapatkan informasi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengincar kursi Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, setelah jabatannya habis pada 2023.
Menurut Ujang, hal tersebut diperlukan karena nama Kang Emil-sapaan akrabnya, kerap masuk dalam bursa calon presiden potensial di 2024.
Ketika masa jabatan Kang Emil di Jabar habis pada 2023, panggung politiknya akan meredup. Karena itu, Kang Emil membutuhkan 'kendaraan' baru untuk menyongsong pesta demokrasi 2024.
"Saya dengar RK sedang berencana atau mengincar ingin jadi Ketua DPD Golkar Jabar. Itu artinya RK sudah paham dan sudah tahu apa yang akan terjadi pada dirinya. Daripada nanti nggak punya jabatan, maka ambil posisi Ketua Golkar Jabar," katanya
