Polisi Pastikan Wilayah Freeport Kondusif Usai Baku Tembak dengan KKB

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal.
Sumber :
  • Aman Hasibuan/VIVA.

VIVA – Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal menyampaikan, situasi Kamtibmas di wilayah Pertambangan PT Freeport Indonesia (PTFI) Tembagapura Kabupaten Mimika, Papua saat ini kondusif. Setelah sebelumnya terjadinya kontak tembak antara personel gabungan dan Kelompok Kriminal bersenjata (KKB).

Beroperasi Juni 2024, Smelter Freeport di Gresik Bakal Diresmikan Jokowi?

“Saat ini personel gabungan TNI-Polri masih terus melakukan pengejaran dan berusaha mencapai keberadaan KKB saat kontak senjata terjadi (Di Freeport),”ujar Kamal, Senin 1 Maret 2021.

Lebih lanjut Kamal mengatakan, pengamanan dan patroli rutin dilakukan di beberapa titik di Kabupaten Mimika. Hal itu dilakukan guna menjaga situasi Kamtibmas agar tetap kondusif.

Smelter Freeport di Gresik Mulai Produksi Agustus 2024 dengan Kapasitas 50 Persen

Baca juga: Menko Luhut Tegaskan Kendaraan Listrik Masa Depan Indonesia

Kamal mengimbau, kepada seluruh masyarakat untuk tidak khawatir lantaran lokasi kejadian masih di luar pemukiman masyarakat. Aparat keamanan dalam hal ini TNI-Polri masih terus melakukan pengejaran serta pengamanan di beberapa lokasi guna memastikan situasi kamtibmas tetap kondusif di daerah tersebut.

Freeport Indonesia Setor Rp 3,35 Triliun Bagian Daerah dari Keuntungan Bersih 2023

Kamal menjelaskan,  kontak senjata antara personil gabungan dengan KKB kembali terjadi di Mile 53 Tembagapura Kabupaten Mimika itu terjadi pada pukul 10.30 WIT.

“Kontak tembak tersebut terjadi ketika personil gabungan sedang melaksanakan Patroli di hutan sekitar mile 53, saat sedang melaksanakan patroli  personil gabungan mendapat gangguan tembakan dari KKB yang diperkirakan berjumlah 6 orang,”ujarnya.

Mendapat tembakan tersebut, jelas Kamal, personil gabungan melakukan tembakan balasan, sehingga terjadi kontak tembak. Setelah 30 menit, kontak tembak berhenti karena KKB melarikan diri ke hutan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya