- Dokumentasi Siloam.
VIVA – Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan jumlah warga di daerah itu yang dinyatakan terpapar COVID-19 bertambah delapan orang sehingga totalnya saat ini menjadi 682 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong, Syamsir dalam keterangan tertulisnya di Rejang Lebong, Sabtu, mengatakan dari 682 warga daerah itu yang dinyatakan positif COVID-19 ini sebanyak 661 kasus dinyatakan telah sembuh, 11 kasus meninggal dunia dan 10 kasus masih dalam pengawasan.
"Hari ini ada penambahan delapan kasus terkonfirmasi positif. Para pasien ini sebagian menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing dan beberapa orang lainnya menjalani perawatan di RSUD Curup," kata dia.
Delapan kasus terkonfirmasi baru ini diketahui dari kluster masyarakat biasa, tiga diantaranya adalah anak-anak yang berasal dari Kecamatan Selupu Rejang yakni kasus 675 berjenis kelamin perempuan berusia 8 tahun.
Kemudian kasus 676 laki-laki berumur 5 tahun dan, kasus 677 berjenis kelamin perempuan berumur 3 tahun. Ketiga anak ini sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Selanjutnya kasus 678 berjenis kelamin laki-laki berumur 13 tahun dari Kecamatan Curup Tengah dan Kasus 679 berjenis kelamin perempuan berumur 48 tahun dari Kecamatan Curup. Kedua pasien ini juga tengah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Sedangkan tiga pasien lainnya saat ini tengah menjalani perawatan di RSUD Curup terdiri dari kasus 680 berjenis kelamin laki-laki berumur 66 tahun dari Kecamatan Selupu Rejang. Kasus 681 berjenis kelamin perempuan berumur 36 tahun dari Kecamatan Curup Tengah, dan kasus 682 berjenis kelamin laki-laki berumur 41 tahun dari Kecamatan Curup Utara.
Selain itu pihaknya juga mencatat adanya penambahan dua pasien yang dinyatakan sembuh yaitu kasus 671 dan kasus 672 dari Kecamatan Curup.
Sementara itu, untuk data jumlah kasus suspek sebanyak 439 kasus, dengan jumlah suspek di isolasi ada dua kasus, serta data sampel tes usap (swab) yang telah diperiksa di laboratorium sebanyak 2.770 spesimen.
Dia mengimbau, masyarakat Rejang Lebong untuk selalu menerapkan protokol kesehatan 5M dengan selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, kemudian rajin mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir, selalu menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas. (ant)
Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu
Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.
