Bakrie Amanah Serahkan Kaki Palsu ke Penjual Bakso Difabel di Garut

Agus, penerima kaki palsu dari Bakre Amanah.
Sumber :
  • Diki Hidayat/ VIVA.

VIVA – Agus Koswara (54) warga Kampung Citamiang, Desa Sukalaksana, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut Jawa Barat, yang merupakan penyandang disabilitas difabel kini bisa tersenyum lebar setelah mendapatkan bantuan kaki palsu melalui Yayasan Bakrie Amanah dan Yayasan Difabel Mandiri.

Berkah Ramadhan, Belanja Bersama Difabel, Sebuah Inisiatif yang Menginspirasi

Setelah mengalami kecelakaan tertusuk pecahan kaca botol, kaki Agus terpaksa diamputasi karena mengalami infeksi. Sebelumnya Agus hanya menggunakan kaki palsu yang dibuat dari ember, agar bisa beraktivitas berjualan mendorong roda bakso ikan.

Baca juga: Cerita Luhut Genjot TKDN, Minta Menteri Lutfi Lapor Dulu Baru Impor

Bakrie Amanah Focuses on Zakat Charity Distribution during Ramadan

"Lebih dari setahun, menggunakan kaki palsu dari ember, Alhamdulillah sekarang dapat kaki palsu dari Bakrie Amanah dan Yayasan Difabel Mandiri, " ujarnya, Kamis 11 Maret 2021.

Agus mengucapkan terima kasih, karena kaki palsu yang diterimanya tersebut akan membantunya untuk berjalan lebih enak dan lancar. Sehingga dia bisa beraktivitas lebih leluasa untuk berkeliling kampung menjual bakso ikan.

Bakrie Amanah Maksimalkan Penyaluran Zakat, Anindya Bakrie: Wujudkan Indonesia Makmur Sejahtera 2045

"Terima kasih sekali lagi, kaki palsu ini lebih ringan dan tidak sakit kalau dipakai berjalan, " ungkapnya.

Sementara itu Program Officer Bakrie Amanah, Shera Annisa mengatakan, Agus layak untuk mendapatkan bantuan kaki palsu, karena selama ini Agus merupakan tulang punggung keluarga. Agus sendiri ditemukan oleh tim relawan Bakrie Amanah di Kabupaten Garut.

" Jadi kami bekerjasama dengan Yayasan Difabel Mandiri, memberikan bantuan palsu ini agar kehidupan Bapak Agus lebih baik lagi, " katanya.

Sementara itu Ketua Yayasan Difabel Mandiri, Dadan Hermawan mengatakan bahwa dirinya memang sudah lebih dari 10 tahun sengaja memproduksi kaki palsu. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk membantu para disabilitas difabel agar bisa beraktivitas seperti biasa.

"Kami memang memproduksi kaki palsu agar bisa membantu para difabel, bukan hanya di Garut tapi kami juga membantu para difabel di daerah lain bersama Yayasan Bakrie Amanah, " ucapnya.

Selain memberikan kaki palsu, Yayasan Bakrie Amanah dan Yayasan Difabel Mandiri juga memberikan bantuan sembako bagi keluarga Agus Koswara.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya