- VIVA/Ngadri (Kalimantan Barat)
VIVA – Kebakaran hebat melanda empat bangunan ruko hingga penginapan di jalan GM Taufik Kecamatan Mempawah Hilir Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat pada Sabtu, 20 Maret 2021. Penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan polisi.
Kapolres Mempawah AKBP Fauzan Sukmawansyah melalui Paur Humas Bripka Susworo, menjelaskan, bangunan yang terdiri dari rumah makan, warung kopi, ruko dan satu unit penginapan ikut terbakar. Penyebab terjadinya kebakaran hingga kini masih dalam proses penyelidikan.
"Terjadinya kebakaran pada Sabtu 20 Maret 2021 pukul 18.50 WIB malam. Dan berdasarkan keterangan saksi Tjein Nyi Pieb bahwa api terlihat dari lantai dua rumah makan Roda Minang, kemudian api menyebar cepat ke kanan kiri bangunan lainnya dan membakar bangunan yang lain," ujar Susworo kepada VIVA Minggu, 21 Maret 2021.
Ia mengatakan, ada 8 unit pemadam yang turun ke lapangan. Antara lain, pemadam api Mempawah 1 unit, pemadam api BPBD Mempawah 1 unit, pemadam BPASP Sungai Pinyuh 2 unit, Pemadam Purun 1 unit, Pemadam api Jungkat 2 unit Pemadam api siantan 1 unit, Pemadam api pontianak timur 1 unit, dan Pemadam api setia Budi pontianak 1 unit.
"Dalam kejadian kebakaran tersebut untuk sementara diketahui tidak ada korban jiwa, dan untuk kerugian materi belum bisa di tentukan. Dan api dapat di padamkan pada pukul 20.40 WIB,"tuturnya.
Lebih lanjut, kata dia, bahwa penyebab terjadinya kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan. Dan saat terjadi kebakaran sejumlah anggota kepolisian juga turut berjaga untuk mengamankan proses pemadaman.
"Ada sejumlah personil kepolisian yang kami diterjunkan, ada dari Satlantas dan personil lainya," ujarnya.
RS Polri: Seluruh Jasad Korban Kebakaran Toko Frame Mampang Sudah Teridentifikasi
Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, mengungkapkan bahwa jasad tujuh korban kebakaran Toko Frame dan Galeri di Mampang Prapatan sudah berhasil teridentifikasi.
